Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Menggunakan Powerpoint-Geogebra Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII SMP/MTs

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran interaktif menggunakan powerpoint-geogebra materi bangun ruang sisi datar yang valid dan praktis. Model penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu model ADDIE. Model pengembangan ADDIE terdiri dari lima tahap yaitu Analyze, Design, Development, Implement, dan Evaluation. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan lembar validasi dan angket respon peserta didik. Validitas produk dinilai berdasarkan hasil validasi ahli materi dan ahli media. Praktikalitas produk dinilai berdasarkan hasil uji coba kelompok kecil pada 6 peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Reteh Pulau Kijang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi ahli media dan ahli materi serta angket respon peserta didik. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah dengan melakukan observasi dan wawancara. Teknik analisis data pada penelitian ini terdiri dari analisis lembar validasi oleh ahli dan audience (peserta didik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji kevalidan oleh ahli materi dan ahli media dalam kategori sangat valid yaitu . Hasil uji kepraktisan dalam kategori sangat praktis dengan presentase total setiap aspek .

Eksplorasi Payung Geulis Tasikmalaya Dengan Konsep Etnomatematika Berbantuan Aplikasi Geogebra

“…Geogebra menyediakan fitur khas untuk sistem Aljabar yang memfasilitasi simbol-simbol matematika, langsung memasukan persamaan dan koordinat, menemukan turunan dan integral dari fungsi yang di masukan. Media pembelajaran yang bersifat dinamis dan interaktif ini dapat digunakan oleh guru dan siswa baik di dalam maupun diluar pembelajaran (Muliyana et al, 2022).…”

“…Hal yang menjadi pembeda antara penelitian ini dengan penelitian sebelumnya yaitu penggunaan aplikasi GeoGebra sebagai proses kontruksi konsep-konsep matematika yang terdapat pada payung geulis. Geogebra merupakan media belajar yang dapat memicu minat peserta didik dalam mengenal matematika dengan mengeksplorasi konsep-konsep matematika seperti dapat mengeksplorasi unsurunsur matematika dalam gambar (Muliyana et al, 2022) Tujuan dari penelitian ini salah satunya untuk mengetahui konsep-konsep matematika yang ada pada kerajinan payung geulis, menjadi sumber belajar bagi pendidik dan peserta didik, serta melalui pendekatan etnomatematika diharapkan dapat menumbuhkan karakter peserta didik cinta pada kebudayaan daerah, lebih mengetahui, mengenal dan melestarikan serta dapat mengaitkan budaya daerah dengan materi matematika yang dipelajari di sekolah.…”

Pengembangan Applet Geogebra Materi Jaring-Jaring Bangun Ruang Untuk Siswa Sekolah Dasar

“…Telah banyak dilakukan riset sebelumnya terkait penerapan aplikasi GeoGebra dalam pembelajaran matematika, namun sebagian besar penelitian tersebut dilaksanakan di sekolah menengah pertama (Badaruddin & Yani T, 2023;Muliyana, Roza, & Armis, 2022;Nurfadilah & Suhendar, 2018;Potabuga, Tumalun, & Monoarfa, 2022) dan sekolah menengah atas (Guntur & Setyaningrum, 2021;Hamidah, Afidah, Setyowati, Sutini, & Junaedi, 2020) dan masih sangat sedikit penelitian di tingkat sekolah dasar (Bulut, Akçakın, Kaya, & Akçakın, 2015). Hasil studi yang dilakukan oleh Potabuga et al (2022) menunjukkan bahwa pembelajaran problem based learning berbantu software GeoGebra pada materi bangun ruang sisi datar di kelas VIII sekolah menengah pertama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa.…”

Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Android Pada Materi Matematika Bangun Ruang Di Sekolah Dasar

“…Media pembelajaran haruslah bersifat interaktif karena menurut Ayun & Rahmawati (2018) interaktif yaitu istilah yang merujuk pada suatu kegiatan yang efektif dan efisien yang dimana dalam pembelajaran interaktif ada proses hubungan yang dilakukan oleh siswa. Sedangkan menurut Maryani (2015) interaktif terpaut dengan komunikasi 2 arah ataupun lebih dari komponen-komponen komunikasi yang ditemukan dalam bentuk hubungan manusia seperti pengguna dan PC (perangkat lunak/aplikasi/produk dengan format file). Masih menurut Maryani (2015) sarana pembelajaran interaktif dapat digunakan sebagai metode pembelajaran yang efektif dengan instalasi multimedia dalam bentuk gambar, audio dan animasi, yang memfasilitasi siswa untuk memahami materi yang disajikan.…”

“…Sedangkan menurut Maryani (2015) interaktif terpaut dengan komunikasi 2 arah ataupun lebih dari komponen-komponen komunikasi yang ditemukan dalam bentuk hubungan manusia seperti pengguna dan PC (perangkat lunak/aplikasi/produk dengan format file). Masih menurut Maryani (2015) sarana pembelajaran interaktif dapat digunakan sebagai metode pembelajaran yang efektif dengan instalasi multimedia dalam bentuk gambar, audio dan animasi, yang memfasilitasi siswa untuk memahami materi yang disajikan.…”