Pengembangan E-Quiz Pada Pembelajaran Daring Materi Ekosistem Kelas Vii SMP

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk E-Quiz yang digunakan sebagai instrumen penilaian dan mempermudah guru dalam proses penilaian selama pembelajaran daring. Jenis penelitian yang digunakan adalah model pengembangan Borg and Gall yang telah dimodifikasi oleh peneliti dengan 8 langkah-langkah penelitian dan pengembangan yaitu Potensi dan masalah, Pengumpulan data, desain produk, validasi produk, revisi desain, uji coba produk, revisi produk, dan uji operasional lapangan. Data dikumpulkan melalui teknik non-tes (Angket ahli media; angket respon guru dan angket respon siswa). Subjek uji coba dilakukan pada 31 siswa Kelas VII G di SMP 2 jekulo Kudus. Hasil penelitian menunjukkan (1) bahwa selama ini guru menggunakan Google Form sebagai media penilaian selama pembelajaran daring (2) Penelitian ini menghasilkan produk berupa E-Quiz yang digunakan sebagai instrumen penilaian yang layak untuk digunakan berdasarkan penilaian dari validator ahli media dengan persentase rata-rata sebesar 88% dengan kategori “Valid”. (3) Respon guru dengan rata-rata persentase sebesar 85% dengan kategori “sangat praktis”, sedangkan rata-rata persentase yang diperoleh dari angket respon siswa sebesar 85% dengan kategori “sangat praktis”. Sehingga Instrumen penilaian E-Quiz yang dikembangkan pada penelitian ini telah layak digunakan dalam penilaian khususnya pembelajaran daring pada materi ekosistem karena telah memenuhi kriteria kevalidan dan kepraktisan.

Effectiveness of E-Assessment in Science Learning: Improving the Quality and Efficiency of Assessment in the Digital Era

“…Research from Wang, (2018) also explained about the application of the web as a medium for conducting practicums where Wang uses the WSP system to run it which only uses PHP language and a database so that the e-assessment can run [29]. The web can also be used as a portfolio medium for assessing students and can also be a learning medium that can increase students' interest in learning [40], [31]). In the research conducted by the researcher, the researcher did not conduct research on students' science process skills or as a learning medium, but the researcher carried out a science assessment using e-assessment.…”