“…Berdasarkan Signaling Theory, peneliti beranggapan bahwa adanya peningkatan dalam ROA akan mengindikasikan adanya penambahan ketertarikan investor terhadap saham entitas, sehingga diasumsikan dapat ditangkap sebagai sinyal baik dan direfleksikan melalui peningkatan harga saham. Namun, berbagai studi sebelumnya yang menguji kemampuan ROA dalam mempengaruhi harga saham masih bersifat kontradiksi, seperti beberapa studi menemukan bahwa ROA berpengaruh positif terhadap harga saham (Kartiko & Rachmi, 2021;Mario et al, 2020;Nugraha & Artini, 2022;Pasaribu et al, 2022;Sari, 2021;Siregar, 2022;Zakaria, 2021) dan juga tidak berpengaruh (Ani et al, 2019;Lestari et al, 2022;Rahmani, 2020;Sinaga et al, 2022). Dengan demikian, dapat diajukan hipotesis: H1: ROA berpengaruh positif terhadap Harga Saham Total Asset Turnover (TAT) dipilih sebagai salah satu proksi rasio keuangan pada penelitian ini karena merupakan cerminan dari kemampuan perusahaan dalam me-manage asetnya untuk menghasilkan penjualan (Pratiwi et al, 2022).…”