Pengaruh Pengalaman Emosional Dan Atribut Destinasi Terhadap Kepuasan Wisatawan Serta Loyalitas Wisatawan

Abstract

Persaingan akan sangat ketat jika dalam satu lokasi yang berdekatan terdapat destinasi wisata yang menawarkan paket wisata yang sama. Loyalitan perlu dibangun untuk memenangkan persaingan tersebut. Oleh karena itu, rumusan masalah sekaligus tujuan penelitian ini adalah ingin menganalisis dan membuktikan: (1) pengaruh pengalaman emosional terhadap kepuasan wisatawan, (2) pengaruh atribut destinasi terhadap kepuasan wisatawan, (3) pengaruh pengalaman emosional terhadap loyalitas wisatawan, (4) pengaruh atribut destinasi terhadap loyalitas wisatawan, (5) pengaruh kepuasan wisatawan terhadap loyalitas. Penelitian dilakukan di destinasi wisata Umbul Ponggok, Klaten. Kriteria sampel yang dipergunakan adalah wisatawan yang telah berkunjung minimal dua kali. Pengumpulan datanya dengan menggunakan google form. Dalam penelitian ini terkumpul 128 kuesioner efektif yang selanjutnya akan diolah menggunakan Structural Equating Modeling (SEM) yang dioperasikan dengan menggunakan aplikasi AMOS. Penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) pengalaman emosional berpengaruh signifikan terhadap kepuasan wisatawan, (2) atribut destinasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan wisatawan, (3) pengalaman emosional berpengaruh signifikan terhadap loyalitas wisatawan, (4) atribut destinasi berpengaruh signifikan terhadap loyalitas wisatawan, (5) kepuasan wisatawan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas wisatawan.

Pengaruh Citra Destinasi dan Pemasaran Digital Terhadap Keputusan Berkunjung Melalui Kepuasan Pengunjung Pada Monumen Nasional DKI Jakarta

“…Jika citra destinasi tersebut positif, maka wisatawan akan merasa lebih puas. Wisatawan yang memiliki pandangan positif terhadap citra suatu destinasi cenderung akan kembali berkunjung dan merekomendasikan destinasi tersebut kepada orang lain (Hanif et al, 2016). Selanjutnya pemasaran digital adalah penggunaan internet dan penggunaan teknologi interaktif lain untuk membuat dan menghubungkan dialog antara perusahaan dan konsumen yang telah teridentifikasi.…”

“…Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Hanif et al (2016) dan Septiandari et al (2021) menunjukkan bahwa citra destinasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengunjung. Penelitian yang dilakukan oleh Hanif et al (2016) menunjukkan bahwa citra destinasi atau persepsi wisatawan terhadap suatu destinasi wisata dapat berpengaruh signifikan terhadap kepuasan wisatawan. Citra destinasi mencakup berbagai faktor seperti atraksi wisata, akomodasi, transportasi, kuliner, keamanan, kebersihan, dan keramahan penduduk setempat.…”

Pengaruh Kualitas Layanan Dan Memorable Tourism Experience Terhadap Kepuasan Serta Loyalitas Wisatawan Pada Kondisi Menuju New Normal

“…(2016) bahwa kepuasan wisatawan akan memiliki pengaruh positif terhadap kesetiaan pelanggan. Hasil kajian penelitian terdahulu lainnya juga menunjukkan kepuasan pelanggan memiliki dampak signifikan pada pelanggan loyalitas (Ramadhani et al, 2021;Hasanah dan Wahyudi, 2020;Ryglova, Rasovska, Sacha, dan Arakov, 2018;Loncaric et al, 2017;Aunalal et al, 2017;Ali et. al., 2016;Keshavarz dan Ali, 2015;Riduan et.…”

“…(2016) yaitu kepuasan wisatawan akan memiliki pengaruh positif terhadap kesetiaan wisatawan. Hasil kajian empiric ini mendukung hasil penelitian dari Ramadhani et al, (2021), Ali et. al., (2016 yaitu kepuasan pelanggan memiliki dampak signifikan pada pelanggan loyalitas di taman hiburan.…”

Pengaruh Manfaat Rekreasi Dan Atribut Destinasi Terhadap Kepuasan Wisatawan Serta Dampaknya Pada Niat Kunjung Kembali ( Revisit Intention) Di Masa Pandemi Covid 19

“…Ketiga, adanya pengaruh atribut destinasi terhadap niat kunjungi kembali (revisit intention) (Mahdzar., 2015;Rosid, 2020;Singh and Singh, 2019), temuan yang kontradiktif dari penelitian Simpson, (2020), yaitu atribut destinasi tidak memiliki pengaruh terhadap niat kunjungi kembali (revisit intention). Keempat, adanya pengaruh atribut destinasi terhadap kepuasan wisatawan (Hardeep dan Asha, 2017;Ramadhani, 2021;Waas, 2020;Biswas, 2020;Pratminingsih, 2014;Simpson, 2020), temuan yang kontradiktif dari penelitian Sumaryadi, Hurriyati, Wibowo dan Gaffar (2021), yaitu atribut destinasi tidak memiliki pengaruh terhadap kepuasan wisatawan. Kelima, hasil penelitian menujukkan kepuasan wisatawan adalah variabel mediator manfaat rekreasi dan niat mengunjungi kembali (Chou, 2013), temuan yang kontradiktif dari penelitian Wang, (2015) yaitu manfaat rekreasi tidak berpengaruh signifikan terhadap niat kunjungi kembali (revisit intention) melalui kepuasan wisatawan.…”