2022
DOI: 10.31540/silamparibisa.v5i2.1914
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Pendidikan Bilingual terhadap Perkembangan Diksi, Tata Bahasa, dan Pelafalan Ujaran Bahasa Daerah Siswa

Abstract: Di era globalisasi, pendidikan bilingual (Indonesia-Inggris) yang digalakkan di beberapa sekolah membuat intensitas penggunaan bahasa daerah sebagai bahasa ibu menurun. Hal ini mengakibatkan bahasa daerah berada pada level kritis. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pengaruh pendidikan bilingual terhadap perkembangan diksi, tata bahasa, dan pelafalan ujaran bahasa daerah siswa pendidikan bilingual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode percakapan. Adap… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 8 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Padahal seperti yang kita ketahui juga bahwa bahasa ibu merupakan cerminan dari identitas dan rasa memiliki suatu warga negara (Oral & Lund, 2022). Dengan punahnya bahasa ibu menegaskan bahwa identitas masyarakat menjadi tidak jelas karena tercampur dengan budaya-budaya lain, misalnya adanya campur kode antara bahasa daerah, bahasa nasional, dan bahasa internasional (Hidayati et al, 2022). Campur kode ini menghasilkan struktur kalimat yang dapat dipertukarkan dalam bahasa Jawa, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Padahal seperti yang kita ketahui juga bahwa bahasa ibu merupakan cerminan dari identitas dan rasa memiliki suatu warga negara (Oral & Lund, 2022). Dengan punahnya bahasa ibu menegaskan bahwa identitas masyarakat menjadi tidak jelas karena tercampur dengan budaya-budaya lain, misalnya adanya campur kode antara bahasa daerah, bahasa nasional, dan bahasa internasional (Hidayati et al, 2022). Campur kode ini menghasilkan struktur kalimat yang dapat dipertukarkan dalam bahasa Jawa, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris.…”
Section: Pendahuluanunclassified