2021
DOI: 10.29303/jpm.v16i3.2308
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Metode Ekstraksi Terhadap Kandungan Fenolik Total dan Flavonoid Total Pada Ekstrak Etanol Buncis (Phaseolus vulgaris L.)

Abstract: Secara empiris, buncis (Phaseolus vulgaris L.) digunakan sebagai fitoterapi pada pengobatan seperti meluruhkan air seni, menurunkan kadar gula dalam darah, dan menurunkan tekanan darah tinggi karena mengandung metabolit sekunder, terutama fenolik. Mutu buncis sebagai obat herbal dapat dinilai melalui keseragaman kadar bioaktif fenolik yang dipengaruhi oleh faktor bibit, lingkungan, panen, dan pengolahan pasca panen. Penelitian dengan desain Post Test Only Group Design ini bertujuan untuk menentukan metode ekst… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
3
0
1

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(7 citation statements)
references
References 7 publications
0
3
0
1
Order By: Relevance
“…Using ethanol-caused eluent, this could be an interesting compound actively contained in sample flowers. The maceration method is suitable for easy antioxidants and flavonoids damaged at a temperature tall [12]. The result extraction is thick with the color chocolate, and the yield obtained is 2.31%.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Using ethanol-caused eluent, this could be an interesting compound actively contained in sample flowers. The maceration method is suitable for easy antioxidants and flavonoids damaged at a temperature tall [12]. The result extraction is thick with the color chocolate, and the yield obtained is 2.31%.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Ekstraksi tumbuhan dilakukan dengan metode maserasi. Metode ini paling banyak digunakan dalam riset obat (Maryam et al, 2020;Candra et al, 2021). Proses maserasi dilakukan pada suhu kamar untuk menjaga bioaktif yang tidak tahan panas dan volatile (Nur et al, 2022).…”
Section: Pembahasan Ekstraksiunclassified
“…Penelitian ini bertujuan untuk mencari tumbuhan yang berpotensi digunakan sebagai antikoagulan. Buah mengkudu memiliki potensi antioksidan yang mampu menstabilkan radikal bebas serta mengandung senyawa golongan flavonoid diduga memiliki aktivitas sebagai antibakteri 5 . Melalui penelitian pada kandungan kimiawi buah mengkudu diduga memiliki sifat sebagai antikoagulan yang terdapat senyawa coumarin.…”
Section: Pemeriksaanunclassified