Pengaruh Lama Perendaman dalam Berbagai Konsentrasi Giberelin (GA3) terhadap Perkecambahan Benih Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)

Agustiansyah, Agustiansyah; Ardian, Ardian; Setiawan, Kukuh; Rosmala, Devi

doi:10.21107/agrovigor.v13i2.6693

Cited by 3 publications

(3 citation statements)

References 5 publications

(5 reference statements)

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Salah satu, upaya yang dapat dilakukan adalah perlakuan TSS dengan giberelin, yang merupakan hormon yang berperan untuk mempercepat perkecambahan, pemanjangan batang, pertumbuhan daun dan merangsang pembungaan lebih cepat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa gibberellin dapat mempercepat waktu semai pada biji kelor (Sucianto et al, 2019), kelapa sawit (Agustiansyah et al, 2020), kopi (Harahap et al, 2018), kakao (Supardy et al, 2016) sehingga potensial untuk digunakan pada benih bawang merah.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman Biji dengan Gibberellic Acid (GA3) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium asclonicum L.) dari True Shallot Seeds

Arianti

Nikmatullah

Jayaputra

2022

JIMA

View full text Add to dashboard Cite

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perngaruh konsentrasi giberelin, lama perendaman biji bawang merah dengan giberelin, serta interaksinya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah asal biji TSS. Penelitian dilaksanakan di Lahan Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Mataram di Desa Nyur Lembang Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2021 sampai Maret 2022. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi giberelin (GA₃) dengan taraf perlakuan yaitu : k0 (0 ppm), k1 (10 ppm), k2 (20 ppm) dan k3 (30 ppm), sedangkan faktor kedua yaitu lama perendaman TSS dengan taraf perlakuan l1 (6 jam), l2 (12 jam) dan l3 (24 jam). Data hasil pengamatan dianalisis dengan analisis keragaman Anova dengan taraf nyata < 0,05 dilanjutkan dengan uji lanjut BNJ 5% untuk parameter yang berbeda nyata pada uji Anova. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi GA₃ berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah. Konsentrasi terbaik yaitu 30 ppm yang menghasilkan bibit dengan nilai tertinggi. Lama perendaman biji bawang merah dengan GA₃ berpengaruh terhadap jumlah daun bibit sebelum pindah tanam, namun tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah setelah pindah tanam. Lama perendaman terbaik untuk pertumbuhan awal bibit yaitu yaitu 12 jam. Terdapat interaksi antara konsentrasi GA₃ dengan lama perendaman dalam mempengaruhi jumlah daun dan tinggi bibit sebelum pindah tanam. Kombinasi yang terbaik pada jumlah daun k2l2, sedangkan untuk tinggi bibit terbaik k3l1, k3l2 dan k3l3.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman Biji dengan Gibberellic Acid (GA3) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium asclonicum L.) dari True Shallot Seeds

Arianti

Nikmatullah

Jayaputra

2022

JIMA

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Oil palm seeds have hard skin and are dormant so that the germination process of oil palm seeds is quite difficult (Farhana, Ilyas and Budiman, 2013). The dormant nature is due to the presence of a barrier in the form of a germ pore structure, namely the operculum covering the embryo as a result, the radicle and plumule have difficulty getting out of the seed shell (Agustiansyah, 2020).…”

Section: Introductionmentioning

confidence: 99%

Shortening Dormancy Period of Oil Palm Seeds (Elaeis guineensis) using Sulfuric Acid (H2SO4) and Gibberellic Acid (GA3) Solutions

Winarso

Subardjo

Sastrosayono

2021

J. Lahan Suboptimal

View full text Add to dashboard Cite

Soaking oil palm seeds in a solution of sulfuric acid and gibberellic acid is one way to shorten the dormancy period of oil palm seeds. This study aimed to find out the optimum soaking time of oil palm seeds in sulfuric acid solution to accelerate germination, the optimum concentration of gibberellic acid for oil palm seed germination, the interaction between using sulfuric acid and gibberellic acid in accelerating the germination of oil palm seeds and the best treatment combination in all the tried treatments. The experimental design used was a completely randomized design (CRD), with a complete factorial combination with a total of 16 treatments. Each treatment was repeated 4 times, so there were 64 experimental units and each unit was planted with 5 seeds. The results of statistical analysis showed that soaking oil palm seeds in a solution of sulfuric acid and gibberellic acid had an effect on the germination of these seeds. The duration of soaking oil palm seeds for 48 hours in sulfuric acid solution constituted the optimum time for increasing the speed of germination and giving gibberellic acid at a concentration of 300 ppm still accelerated the germination of oil palm seeds and there was no interaction between the length of soaking the seeds in sulfuric acid solution and the concentration of gibberellic acid. Soaking the seeds in a solution of sulfuric acid for 48 hours and gibberellate 300 ppm was the best combination treatment to accelerate the germination of oil palm seeds.

show abstract

“…Upaya yang dapat dilakukan adalah menggunakan larutan giberelin, yang merupakan hormon yang berperan mempercepat perkecambahan, pemanjangan batang, pertumbuhan daun dan merangsang pembungaan lebih cepat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa giberelin dapat mempercepat semai pada biji kelor (Sucianto et al, 2019), kelapa sawit ( (Agustiansyah et al, 2020), kopi (Harahap et al, 2018), kakao (Supardy et al, 2016), manggis (Suhendra et al, 2016), dan sebagainya sehingga potensial untuk digunakan pada benih bawang merah.…”

unclassified

Perbaikan Perkecambahan Dan Pertumbuhan Bawang Merah Dengan Perendaman Benih Dalam Giberelin

Setiawan

Vistiadi²,

Sarjiyah³

2021

JPPT

View full text Add to dashboard Cite

Penggunaan umbi bawang merah sebagai bahan tanam banyak kelemahan baik dari aspek kualitas, ekonomi, penyimpanan, proteksi maupun produktivitas tanaman. Satu alternatif yang dapat dikembangkan untuk perbaikan kualitas semai bawang merah adalah menggunakan benih berupa biji botani True Shallot Seed (TSS). Penggunaan benih berupa biji bawang merah sebagai bahan tanam masih mengalami kendala yaitu lamanya waktu persemaian. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi dan lama perendaman larutan giberelin yang tepat pada perkecambahan dan pertumbuhan semai bawang merah (Allium ascalonicum L). Penelitian dilaksanakan menggunakan metode percobaan faktor tunggal yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Perlakuan yang diujikan adalah konsentrasi giberelin yang terdiri atas 4 aras yaitu 2, 4, 6 dan 8 ppm yang direndam selama 12 dan 24 jam. Setiap perlakuan diulang 3 kali dan setiap ulangan terdiri dari 3 tanaman sampel dan 2 tanaman korban. Variabel yang diamati yaitu, daya kecambah, indeks vigor, tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, bobot segar semai dan bobot kering semai. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian larutan giberelin dengan konsentrasi 2 ppm dengan lama perendaman 24 jam sudah mampu meningkatkan daya kecambah dan indeks vigor bawang merah, serta meningkatkan pertumbuhan tanaman bawang merah.

show abstract

Pengaruh Lama Perendaman dalam Berbagai Konsentrasi Giberelin (GA3) terhadap Perkecambahan Benih Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)

Abstract: Effect of Immersion Time in Various Concentrations Gibberellins (GA3) on Oil Palm Seed Germination (Elaeis guineensis Jacq.

Cited by 3 publications

References 5 publications

Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman Biji dengan Gibberellic Acid (GA3) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium asclonicum L.) dari True Shallot Seeds

Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman Biji dengan Gibberellic Acid (GA3) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium asclonicum L.) dari True Shallot Seeds

Shortening Dormancy Period of Oil Palm Seeds (Elaeis guineensis) using Sulfuric Acid (H2SO4) and Gibberellic Acid (GA3) Solutions

Perbaikan Perkecambahan Dan Pertumbuhan Bawang Merah Dengan Perendaman Benih Dalam Giberelin

Contact Info

Product

Resources

About