2020
DOI: 10.32493/smk.v3i1.4511
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Komunikasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Ramayana Lestari SENTOSA.TBK Di Jakarta Pusat

Abstract: ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa seberapa besarnya pengaruh antara komunikasi terhadap kinerja karyawan, pengaruh disiplin terhadap kinerja karyawan, serta untuk mengetahui dan menganalisa besarnya pengaruh komunikasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan secara simultan pada PT. Ramayana Lestari Sentosa. Tbk, dengan jumlah populasi 50 karyawan dan sampel yang di ambil sebanyak 50 dengan teknik sampel jenuh. Metode deskriptif kuantitatif digunakan penulis karena pend… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Komunikasi ialah perpindahan gagasan kedalam bentuk ide atau informasi dari seseorang ke pihak lain, dapat disimpulkan komunikasi merupakan proses meyampaikan berita dari pihak 107at uke pihak yang lain agar saling mengerti (Rialmi and Morsen 2020). Komunikasi secara langsung memungkinkan pihak satu dengan pihak lain bertemu secara langsung, membangun semangat dan membentuk adanya pertanyaan dan jawaban, pertemuan formal dalam suatu organisasi dapat sejalan dengan penilaian yang lebih kepada pembuat keputusan dalam organisasi, yang mendorong dalam berpartisipasi organisasi, dan memberikan informasi kepada para pegawai tentang segala sesuatunya menurut Rakhmat dalam (Mogi 2020).…”
Section: Kajian Literaturunclassified
“…Komunikasi ialah perpindahan gagasan kedalam bentuk ide atau informasi dari seseorang ke pihak lain, dapat disimpulkan komunikasi merupakan proses meyampaikan berita dari pihak 107at uke pihak yang lain agar saling mengerti (Rialmi and Morsen 2020). Komunikasi secara langsung memungkinkan pihak satu dengan pihak lain bertemu secara langsung, membangun semangat dan membentuk adanya pertanyaan dan jawaban, pertemuan formal dalam suatu organisasi dapat sejalan dengan penilaian yang lebih kepada pembuat keputusan dalam organisasi, yang mendorong dalam berpartisipasi organisasi, dan memberikan informasi kepada para pegawai tentang segala sesuatunya menurut Rakhmat dalam (Mogi 2020).…”
Section: Kajian Literaturunclassified