Pengaruh Karakter Spasial Pola Hulu Hilir Pertanian Padi Organik Terhadap Peningkatan Ekonomi Pedesaan, Gempol, Klaten

Nugrahaeni, Martha Dwi; Aliyah, Istijabatul; Yudana, Galing

doi:10.20961/region.v14i2.22600

Cited by 2 publications

(2 citation statements)

References 4 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Penggunaan media modul dalam edukasi gizi berpengaruh dalam pengingkatan pengetahuan, sikap dan praktik pemberian ASI eksklusif (Nugrahaeni & Margawati, 2014). Pemberian edukasi pada kelompok dasawisma diharapkan akan memberikan pengaruh positif terhadap upaya perbaikan status gizi balita.…”

Section: Pelaksanaan Edukasi Gizi Dan Praktik Pmbaunclassified

Pelatihan Dan Praktik Pemberian Makanan Pada Bayi Dan Anak Untuk Mendukung Percepatan Penurunan Angka Stunting

Domili,

Nuryani,

Maridji

et al. 2024

JMM

View full text Add to dashboard Cite

Abstrak: Masalah gizi adalah masalah kesehatan masyarakat yang penanggulangannya tidak dapat dilakukan dengan pendekatan medis dan pelayanan kesehatan saja. Prevalensi stunting di Kota Gorontalo 28,3% dan telah ditetapkan beberapa wilayah lokus satunting, salah satunya wilayah di Kecamatan Kota Barat. Tujuan kegiatan pengabdian Masyarakat ini adalah untuk melakukan pelatihan dan praktek pembuatan makanan bayi dan anak pada kelompok dasawisma sebagai upaya pencegahan kejadian stunting pada balita. Pelaksanaan kegiatan terdiri dari tahap persiapan dengan penyusunan materi dan modul PMBA, tahap pelaksanaan dengan pemberian edukasi dan praktik pembuatan MP ASI, tahap monitoring dan evaluasi dengan melakukan pengukuran pre dan post-test. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan kelompok dasawisma setelah mengikuti kegiatan edukasi dan pelatihan praktik pembuatan MP ASI (48%) dan telah terbentuk MoA Poltekkes Kemenkes Gorontalo dan Kelurahan Dembe I sebagai mitra pengabdian kepada Masyarakat.Abstract: Nutritional problems are public health problems whose mitigation cannot be done with medical approaches and health services alone. The prevalence of stunting in Gorontalo City is 28.3% and several locus areas have been determined, one of which is in Kota Barat District. The purpose of this community service activity is to conduct training and practice in making baby and child food for dasawisma groups as an effort to prevent stunting in toddlers. The implementation of activities consists of the preparation stage with the preparation of PMBA materials and modules, the implementation stage by providing education and practice of making MP ASI, the monitoring and evaluation stage by measuring pre and post-tests. The results of the activity showed an increase in knowledge of the dasawisma group after participating in education and training activities on the practice of making MP ASI and an MoA of Poltekkes Kemenkes Gorontalo and Dembe I Village has been formed as community service partners.

show abstract

Section: Pelaksanaan Edukasi Gizi Dan Praktik Pmbaunclassified

Pelatihan Dan Praktik Pemberian Makanan Pada Bayi Dan Anak Untuk Mendukung Percepatan Penurunan Angka Stunting

Domili,

Nuryani,

Maridji

et al. 2024

JMM

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Identifikasi subsistem hulu hingga hilir yang membentuk karakter pola spasial yang didukung dengan jaringan jalan dan transportasi dapat dijadikan sebagai potensi dalam upaya pengembangan perekonomian desa. Selain itu, pendekatan karakter pola spasial hulu hilir digunakan sebagai dasar dalam pengembangan kawasan pertanian yang ekstensif dan berkelanjutan (Nugrahaeni et al, 2019) = skala R robs = jarak rata-rata dari masing-masing titik dengan tetangga terdekatnya rexp = jarak rata-rata dari masing-masing titik yang diharapkan dengan tetangga terdekatnya di = jarak antar kejadian i dengan tetangga…”

Section: Teknik Analisis Penelitianunclassified

Identifikasi Karakteristik Pola Spasial Hulu Hilir Padi Organik Di Kabupaten Serdang Bedagai

Annajmi,

Tjahjono,

Anwar

2024

JTSL

View full text Add to dashboard Cite

Organic agriculture must be applied in an integrated manner, from upstream to downstream, forming a system. This subsystem is part of the market-oriented agribusiness concept by paying attention to quantity, quality, and continuity to gain income and agricultural productivity profits. This study aimed to look at the development of organic rice farming in the Serdang Bedagai Regency from a regional (spatial), agribusiness, and economic point of view. ANN analysis involves distance variables between agribusiness subsystems, road infrastructure, and transportation. The results of the analysis showed that the spatial pattern of organic rice formed in the Serdang Bedagai Regency was distributed, especially in Lubuk Bayas Village and Tanah Merah Village, with each having a value of R = 2.81 (R> 1) and R = 6.15 (R>1). Pematang Setrak Village had a clustered spatial pattern or had a value of R = 0.12 (R<1). This shows that the closer the locations between the subsystems are, the more profitable it is, thus saving production and transportation costs. The gains obtained were strengthened by the results of the R/C ratio produced, namely Tanah Merah Village with a value of 1.36, Lubuk Bayas Village with a value of 1.39, and Pematang Setrak Village with a value of 1.48. This means that farming activities are pretty efficient.

show abstract

Pengaruh Karakter Spasial Pola Hulu Hilir Pertanian Padi Organik Terhadap Peningkatan Ekonomi Pedesaan, Gempol, Klaten

Cited by 2 publications

References 4 publications

Pelatihan Dan Praktik Pemberian Makanan Pada Bayi Dan Anak Untuk Mendukung Percepatan Penurunan Angka Stunting

Pelatihan Dan Praktik Pemberian Makanan Pada Bayi Dan Anak Untuk Mendukung Percepatan Penurunan Angka Stunting

Identifikasi Karakteristik Pola Spasial Hulu Hilir Padi Organik Di Kabupaten Serdang Bedagai

Contact Info

Product

Resources

About