Pengaruh Dukungan sosial teman sebaya dan Konsep Diri terhadap Penyesuaian Diri pada Siswa SMA Kelas X

Saputro, Yusup Adi; Sugiarti, Rini

doi:10.26623/philanthropy.v5i1.3270

Cited by 21 publications

(18 citation statements)

References 1 publication

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Similar problem is estimated to occur in other students in 10 th , 11 th , and 12 th grades. Low self-concept can lead to poor self-confidence and decreased academic achievement, as reported in previous studies finding that self-concept also influences self-confidence and academic achievement (Amri, 2018;Saputra et al, 2021;Saputro & Sugiarti, 2021).…”

Section: Introductionmentioning

confidence: 58%

Integration of Person-Centered Counseling with Turangga Yaksa Dance Values to Develop Adolescents’ Self-Concept

Pratiwi

‘Ilmi

Setiyowati

et al. 2022

pmmg

View full text Add to dashboard Cite

Culture is a pivotal aspect determining the success of the counseling process. Students in Senior High School 1 Karangan Trenggalek experience various self-concept-related problems. In this regard, Trenggalek Regency' Jaranan Turangga Yaksa emerges as one of the local cultural values potentially improving self-concept and development. In the counseling context, the person-centered counseling approach is typically employed to help the clients find their self-concept. The purposes of this study are threefold: (1) to describe the concept of person-centered counseling; (2) to describe the cultural values in the Jaranan Turangga Yaksa; (3) To integrate the values in Jaranan Turangga Yaksa with person-centered counseling approach to help adolescents develop self-concept. To this end, a five-stage literature review was conducted. It consisted of (1) literature collection, (2) literature selection; (3) reviewing literature sources; (4) concluding study results; and (5) discussing study results. Fifteen articles were reviewed. The values in the Jaranan Turangga Yaksa included religiosity, nationalism, independence, cooperation, and integrity. These values align with the person-centered counseling approach, which focuses on developing self-concept. This study concluded that the integration of person-centered counseling might help adolescents find their self-concept. This study is expected to be useful for counselors and other researchers in developing the concept of person-centered counseling with the values of the Jaranan Turangga Yaksa.

show abstract

Section: Introductionmentioning

confidence: 58%

Integration of Person-Centered Counseling with Turangga Yaksa Dance Values to Develop Adolescents’ Self-Concept

Pratiwi

‘Ilmi

Setiyowati

et al. 2022

pmmg

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Fase ini merupakan proses adaptasi pemuda sebelum memasuki dunia kerja. Sebagaimana teori Gerungan dalam (Saputro & Sugiarti, 2021) bahwa adaptasi adalah suatu penyesuaian pribadi terhadap lingkungan. Penyesuaian ini dapat berarti mengubah diri pribadi sesuai dengan keadaan lingkungan, jadi dapat berarti mengubah lingkungan sesuai dengan keadaan pribadi.…”

Section: Jurnal Sociusunclassified

Partisipasi Pemuda dalam Program Ketenagakerjaan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar

Jusmawandi¹,

Safriadi

2022

soc

View full text Add to dashboard Cite

Salah satu Program unggulan Bupati Takalar periode 2017-2022 yaitu penyerapan 10,000 tenaga kerja baru. Peran pemuda sangat penting dalam proses pelaksanaan program untuk menunjukkan keterlibatannya. Program ini berjalan selama tiga tahun namun belum berdampak signifikan terhadap masyarakat, bahkan Kabupaten Takalar masuk dalam daftar 10 Kabupaten dengan tingkat pengangguran tertinggi di Sulawesi Selatan pada tahun 2020. Artikel ini mendeskripsikan bentuk partisipasi pemuda dalam program Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif melalui observasi dan wawancara mendalam (indepht interview). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk partisipasi pemuda terbagi atas dua yaitu partisipasi fisik dan nonfisik. Partisipasi fisik meliputi kegiatan dalam bidang jasa, pendidikan, pertanian, dan lain-lain. Sedangkan partisipasi non fisik meliputi kegiatan seminar, diskusi, dan gagasan lain yang berkaitan dengan program. Berdasarkan teori Arnstein, bentuk partisipasi berada pada tingkatan Citizen Power. Pemuda memberikan kemampuan mereka dalam menentukan, melaksanakan dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang mereka laksanakan. Hasil penelitian menjadi bahan evaluasi Pemerintah Kabupaten Takalar dalam menjalankan program-programnya

show abstract

“…Apabila remaja memiliki konsep diri yang positif, maka remaja akan mampu menghadapi masalah yang berkaitan dengan perubahan-perubahan yang dialami. Konsep diri juga berpengaruh positif terhadap prestasi belajar (Saputra et al, 2021) dan penyesuaian diri (Saputro & Sugiarti, 2021).…”

Section: Pendahuluanunclassified

Pengaruh Kekerasan Verbal Orangtua terhadap Konsep Diri Remaja

Awal¹,

Hamiyati²,

Nugraheni³

2022

JPPP

View full text Add to dashboard Cite

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kekerasan verbal orangtua terhadap konsep diri remaja. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif asosiatif dengan metode survey dan menggunakan kuesioner untuk pengambilan data. Populasi pada penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Leuwiliang Kabupaten Bogor dengan jumlah sampel sebanyak 103 responden yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan uji normalitas, linearitas, dan hipotesis sebagai uji pra-syarat penelitian. Berdasarkan pengolahan data, diketahui bahwa mayoritas sampel berada pada tingkat kekerasan verbal rendah (69.9%) dan konsep diri remaja yang dimiliki sampel berada pada kategori sedang (53,4%). Hasil perhitungan menggunakan IBM SPSS Statistics 25 menunjukkan bahwa kekerasan verbal orangtua berpengaruh negatif dan signifikan terhadap konsep diri remaja (P-Value = 0,000 < 0,050). Penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi kekerasan verbal orangtua yang diterima, maka akan semakin rendah konsep diri remaja. Koefisien determinasi yang didapat sebesar 27,4% yang berarti kekerasan verbal orangtua mempengaruhi konsep diri remaja sebesar 27,4%, dan 72,6%. lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.

show abstract

Pengaruh Dukungan sosial teman sebaya dan Konsep Diri terhadap Penyesuaian Diri pada Siswa SMA Kelas X

Cited by 21 publications

References 1 publication

Integration of Person-Centered Counseling with Turangga Yaksa Dance Values to Develop Adolescents’ Self-Concept

Integration of Person-Centered Counseling with Turangga Yaksa Dance Values to Develop Adolescents’ Self-Concept

Partisipasi Pemuda dalam Program Ketenagakerjaan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar

Pengaruh Kekerasan Verbal Orangtua terhadap Konsep Diri Remaja

Contact Info

Product

Resources

About