2019
DOI: 10.20473/ijph.v14i1.2019.104-114
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Aktivitas Fisik Terhadap Risiko Obesitas Pada Usia Dewasa

Abstract: Indonesia has an increasing number of obese people every year. Risk factors and complications caused by obesity can increase morbidity and mortality in the community. One of factors causing the increasing number of obese people is caused by the decreasing level of physical activities done by Indonesian people.This study aims to determine the effect of physical activity levels on the risk of obesity. The study used an observational analytic case control design. Subjects were chosen through a purposive sampling … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
5
0
16

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 16 publications
(21 citation statements)
references
References 29 publications
0
5
0
16
Order By: Relevance
“…Perkembangan Fisik Motorik merupakan proses tumbuh kembang anak yang mana setiap gerakannya akan menunjukan kemampuan anak. Gerakan yang dikeluarkan anak merupakan hasil pola interaksi dari berbagai sistem tubuh yang dikontrol dengan otak (Suryadinata & Sukarno, 2019). Perkembangan motorik terdiri dari 2 yaitu perkembangan motorik kasar dan motorik halus yang mana antara otot dan urat syaraf akan terkoordinasi setiap anak melakukan gerakan seperti berjalan, berdiri, berlari.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Perkembangan Fisik Motorik merupakan proses tumbuh kembang anak yang mana setiap gerakannya akan menunjukan kemampuan anak. Gerakan yang dikeluarkan anak merupakan hasil pola interaksi dari berbagai sistem tubuh yang dikontrol dengan otak (Suryadinata & Sukarno, 2019). Perkembangan motorik terdiri dari 2 yaitu perkembangan motorik kasar dan motorik halus yang mana antara otot dan urat syaraf akan terkoordinasi setiap anak melakukan gerakan seperti berjalan, berdiri, berlari.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…(3) Resistensi insulin yang akan mengakibatkan munculnya penyakit hipertensi, dislipidemia, hiperuremia, disfungsi endotel dan lipotoksisitas terhadap sel beta (Suryadinata & Sukarno, 2019); (4) Osteorartritis yaitu peradangan akibat kerusakan pada tulang rawan; (5) Kolelitiasis yaitu timbunan kristal yang terbentuk di dalam saluran empedu karena lemak berlebih dalam saluran pencernaan; (6) Kematian pada usia dini karena luasnya dampak dai obesitas pada manusia sehingga angka morbiditas meningkat dan akhirnya angka mortalitas juga meningkat (Masrul, 2018). Berdasarkan pembahasan diatas dapat diuraikan bahwa terdapat masalah perkembangan fisik motorik pada anak usia dini yang mengalami masalah obesitas.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Salah satu usaha untuk mencegah terjadinya risiko obesitas adalah dengan meningkatkan aktifitas fisik (Suryadinata & Sukarno, 2019). High Intensity Interval Training (HIIT) merupakan jenis aktivitas fisik dengan basis pengulangan dengan keseluruhan latihannya menggunakan intensitas tinggi (Putra et al, 2018).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Another big change in the economy is that people's shopping priorities have shifted to masks, face shields, hand wash, hand sanitizers, clothing, and food in order to survive. In addition, technology also provides easy access to adolescent lifestyles and reduces physical activity [6] thus it becomes the main cause of obesity [7].…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…The increasing body weight because of the types of food can be related to high carbohydrate consumption, such as soft drinks, fast food, and the food with the highest index glycemic glucose. In addition, the amount of food intake that contains excess carbohydrates and close eating schedules are becoming factors that cause obesity [7].…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%