Penerapan UML Sebagai Alat Perancang Website Dinas Pertanian Kota Payakumbuh

Hadi, Febri; Diana, Yusvi

doi:10.33022/ijcs.v8i1.148

Cited by 4 publications

(4 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…After carrying out the process of analyzing system requirements, the next step is modeling the information system. The Inventory Information System uses UML (Unified Modeling Language) as the standard language used to define requirements, make analyses, and design and describe architecture in object-oriented programming [18]- [20]. The several UML (Unified Modeling Language) that will be loaded are use cases, activity diagrams, and class diagrams.…”

Section: Modelingmentioning

confidence: 99%

Object-Oriented Parts Inventory Information System Modeling Using Unified Modeling Language

Asrin

2023

JUSIKOM PRIMA

View full text Add to dashboard Cite

The availability of spare parts in a vehicle service workshop needs to be correctly recorded and recorded, making it easier for workshop owners to ensure the complete availability of vehicle spare parts. From the results of the author's observations, the Rizki Prima workshop has several obstacles in recording the availability of spare parts where the business processes being carried out are still a hassle for the employees working in the workshop. The problem often occurs when recording is the incompleteness of data related to incoming and outgoing goods. So the recording made in the ledger needs to be more accurate and requires a relatively long time to search one by one in the register if the workshop owner needs it. As a result of poor recording of goods, it is difficult for the owner to order goods again, worried that duplicating data will record incoming goods. The above problems are the basis for the authors to conduct research by utilizing information systems and modeling with an object-oriented approach using a unified modeling language to design a spare parts inventory information system according to user needs. To provide an overview of the Rizki Prima workshop transforming from conventional spare parts data recording to digital spare parts recording. The above problems are the basis for the authors to conduct research by utilizing information systems and modeling with an object-oriented approach using a unified modeling language to design a spare parts inventory information system according to user needs. To provide an overview of the Rizki Prima workshop transforming from conventional spare parts data recording to digital spare parts recording. The above problems are the basis for the authors to conduct research by utilizing information systems and modeling with an object-oriented approach using a unified modeling language to design a spare parts inventory information system according to user needs. To provide an overview of the Rizki Prima workshop transforming from conventional spare parts data recording to digital spare parts recording. KEYWORDS: Modeling, Information Systems, Spare Parts Inventory, Availability, Unified Modeling Language

show abstract

Section: Modelingmentioning

confidence: 99%

Object-Oriented Parts Inventory Information System Modeling Using Unified Modeling Language

Asrin

2023

JUSIKOM PRIMA

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Dengan MVC, maka memungkinkan pemisahan antara layer application-logic dan presentasi. Sehingga, dalam sebuah tim pengembangan web, seorang programmer bisa berkonsentrasi pada coresystem, sedangkan web designer bisa berkonsentrasi pada tampilan web [8]. Dengan pendekatan MVC yang digunakan oleh CodeIgniter, pengembang web dapat mengorganisir dan memisahkan logika aplikasi dengan tampilan dengan lebih baik.…”

Section: Definisi Framework Codeigniterunclassified

Perancangan Sistem Informasi Manajemen Ruangan pada Dinas Pendidikan Kota Salatiga

Prasetiyo,

Chernovita

2023

jtik

View full text Add to dashboard Cite

Pada era perkembangan teknologi informasi seperti sekarang ini dibutuhkan platform seperti website atau aplikasi untuk memudahkan proses dan juga aktivitas pada suatu kegiatan atau pekerjaan. Salah satu aktivitas yang dimaksud yaitu adanya manajemen ruangan, ketika adanya peminjaman ruang untuk melaksanakan rapat ataupun pelaksanaan sosialisasi. Dalam proses peminjaman ruangan ini masih banyak sekali instansi-instansi yang masih menggunakan sistem secara manual sehingga tingkat keefisienan masih terhitung rendah dan kurang memenuhi. Dalam perancangan sistem ini, peneliti melakukan studi kasus pada Dinas Pendidikan Kota Salatiga yang sebagaimana merupakan tempat peminjaman ruangan rapat maupun sosialisasi. Jika instansi mempunyai website yang dibuat untuk mempermudah proses terkait peminjaman ruangan, maka nantinya instansi tidak diperlukan lagi untuk datang ke Dinas Pendidikan Kota Salatiga. Untuk itu peneliti mencoba merancang sistem guna untuk mempermudah para instansi dalam melakukan proses peminjaman ruangan. Dan pemilihan platform aplikasi web dipilih agar memudahkan instansi dalam menggunakan layanan ini tanpa harus menginstal aplikasi yang biasanya akan memakan memori pada perangkat serta bisa diakses dimana saja oleh user, pada perancangan web ini peneliti menggunakan software Code Igniter dengan bahasa pemrograman PHP. Dalam menganalisa permasalahan pada penelitian ini peneliti menggunakan metode PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Service). Sistem informasi ini dibangun guna meningkatkan proses manajemen peminjaman ruangan yang lebih efektif dan efisien.

show abstract

“…Salah satu alternatif yang dapat dilakukan adalah dengan membagun aplikasi sistem informasi untuk media komunikasi, maka sebelum membagun aplikasi dilakuakan analisa kerangka kerja sistem dengan menggunakan pendekatan work system framework. Dalam melakukan analisa dan perancangan dilakukan kan pemodelan dengan Unified modeling language yang merupakan system arsitektur yang bekerja object oriented analysis desain suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan visualisasi, mengkontruksi dan mendokumentasikan artifact ( sepotong informasi yang digunakan atau dihasilkan dalam suatu proses rekayasa software (Hadi and Diana 2019)…”

Section: Latar Belakangunclassified

Sistem Informasi Pusat Pengaduan Pelayanan Masyarakat Menggunakan Work System Framework

Yuspita

Rezeki

2022

JTMEI

View full text Add to dashboard Cite

Public service or community service is defined as the provision of services to people who have an interest. The Center for Conservation and Natural Resources is an agency that is engaged in the field of conservation and natural resources which is responsible for supervising the captive efforts and maintenance of protected plants and animals by individuals, companies and institutions. The community is the main source of information for this agency in terms of monitoring the use of natural resources in their environment, but it is the community themselves who rarely provide information because the community must report directly and it takes time and money to report. One alternative that can be done to provide good service is to build an information system application for communication media with the Work System Framework approach. Work System Framework is a system where humans or machines participate in running business processes using information, technology and resources, in conducting analysis and design modeling is carried out with the Unified modeling language. Pelayanan publik atau layanan masyarakat diartikan sebagai pemberian layanan kepada masyarakat yang mempunyai kepentingan. Balai Konservasi Dan Sumber Daya Alam adalah sebuah Instansi yang bergelut di bidang konservasi dan sumber daya alam yang bertanggung jawab mengawasi upaya-upaya penangkaran dan pemeliharaan tumbuhan dan satwa dilindungi oleh perorangan, perusahaan dan lembaga. Masyarakat merupakan sumber informasi utama bagi instansi ini dalam hal pemantauan terhadap pemanfaatan sumberdaya alam di lingkugannya, tetapi justru masyarakat sendiri yang jarang memberikan informasi dikaranakan masyarakat harus melakukan pelaporan secara langsung dan membutuhkan waktu dan biaya untuk melakukan pelaporan. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk memberikan pelayanan yang baik adalah dengan membagun aplikasi sistem informasi untuk media komunikasi dengan pendekatan Work System Framework. Work System Framework adalah sebuah sistem dimana manusia atau mesin berpartisipasi menjalankan proses bisnis dengan menggunakan informasi, teknologi dan sumber daya, dalam melakukan analisa dan perancangan dilakukan kan pemodelan dengan Unified modeling language.

show abstract

Penerapan UML Sebagai Alat Perancang Website Dinas Pertanian Kota Payakumbuh

Cited by 4 publications

References 0 publications

Object-Oriented Parts Inventory Information System Modeling Using Unified Modeling Language

Object-Oriented Parts Inventory Information System Modeling Using Unified Modeling Language

Perancangan Sistem Informasi Manajemen Ruangan pada Dinas Pendidikan Kota Salatiga

Sistem Informasi Pusat Pengaduan Pelayanan Masyarakat Menggunakan Work System Framework

Contact Info

Product

Resources

About