Penerapan program keselamatan dan kesehatan kerja merupakan bentuk perlindungan pekerja saat berada dilingkungan kerja sehingga dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan. Berdasarkan hasil laporan World Health Organization (WHO) imencatat terdapat sebanyak 685.000 kasus kecelakaan kerja setiap hari. Angka tersebut menunjukkan bahwa setiap 8 menit terjadi kecelakaan kerja pada 475 pekerja industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor–faktor berhubungan dengan perilaku penerapan program K3 ipada pekerja bagian produksi di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Tahun 2023. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional study. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah random sampling dengan jumlah sampel 80 responden. Pengumpulan data menggunakani kuesioner dan wawancara. Metode analisis idata imenggunakan analisis iunivariati dan bivariati dengan uji Chi-Square pada tingkat kepercayaan 95% (p=0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pengetahuan, sikap dan pengawasan terdapat hubungan yang signifikan terhadap perilaku penerapan program K3 yakni dengan hasil analisis data pengetahuan (p=0,012), sikap (p=0,044) dan pengawasan (p=0,021). Sedangan variabel Reward and Punishment tidak terdapat hubungan yang signifikan yaitu hasil analisis data (p=0,611) dengan perilakui penerapan program K3 pada pekerja bagian produksi di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Tahun 2023.