Pembuatan Briket sebagai Salah Satu Upaya Pemanfaatan Limbah Pertanian Bonggol Jagung di Desa Tampingmojo

Abstract

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik. Desa Tampingmojo Tambelang Jombang memiliki area persawahan yang ditanami jagung. Dengan banyaknya persawahan yang menanam pohon jagung, bisa dipastikan bahwa limbah pertanian berupa bonggol jagung yang dihasilkan juga akan banyak. Briket merupakan padatan berpori yang mengandung karbon yang dihasilkan dari bahan-bahan yang mengandung karbon dengan pemanasan pada suhu tinggi. Tujuan dibuatnya briket dari bonggol jagung adalah untuk mengurangi limbah pertanian berupa bonggol jagung sehingga limbah bonggol jagung yang terbuang dapat terkurangi dengan dibuatnya briket bonggol jagung.

Exploration of Twisting Technique on Corn Cob Material

“…[6] Terdapat beberapa kriteria untuk mencapai tujuan tersebut yaitu, produk yang dihasilkan harus menunjukan karakteristik yang ditawarkan oleh hasil twisting menggunakan mal 90° dan 180. Pemanfaatan bonggol jagung selama ini dilakukan pada beberapa bidang studi, antara lain sebagai bahan baku glukosa, [7] bahan baku briket pengganti batu bara, [8] dan sebagai bahan tambah campuran beton. [9] Akan tetapi, secara umum pemanfaatan bonggol jagung belum banyak dilakukan oleh masyarakat.…”

Peningkatan Keterampilan Warga Desa Purwojiwo dalam Pembuatan Bahan Bakar Briket Sebagai Upaya Pemanfaatan Limbah Pertanian Bonggol Jagung

“…Menurut Setyawan et al (2019) dalam penelitiannya, biomassa yang memiliki potensi cukup besar sebagai bahan bakar adalah limbah kayu, bonggol jagung, sekam padi, jerami, ampas tebu, tempurung kelapa, cangkang sawit, kotoran ternak dan sampah kota. Sebagai bahan baku terbarukan, salah satu pengolahan biomassa bonggol jagung yang sangat potensial ini adalah sebagai bahan bakar alternatif yaitu briket (Faizah et al, 2022). Briket adalah bahan bakar padat yang dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif pengganti minyak bumi yang berasal dari biomassa (Irmawati, 2020).…”

Pembuatan Briket dari Limbah Bongkol Jagung di Desa Bondawuna Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango

“…Mereka dapat dibuat dengan atau tanpa perekat dan bahan tambahan lainnya. Briket merupakan bahan yang mudah, baik dari segi proses pembuatannya maupun bahan baku yang digunakan, menjadikan briket bahan bakar sebagai pilihan bahan bakar alternatif yang layak (Faizah et al, 2022;Isa, 2012;Pamudiarini et al, 2021;Rachma & Supriyo, 2022;Rifdah et al, Pelaksanaan program pelatihan dan pembuatan briket dari tongkol jagung yang merupakan limbah masyarakat yang jika diolah dengan baik dapat bermanfaat untuk masyarakat. Pelaksanaan pelatihan dilaksanakan pada tanggal 15 -20 February 2022, adapun beberapa tahap sebelum pelatihan yakni persiapan, proses pelaksanaan kegiatan sampai briket selesai dalam kemasan.…”