2018
DOI: 10.24843/jei.2018.v04.i01.p04
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemberian Buah Pisang, Istirahat Pendek Dan Peregangan Menurunkan Keluhan Muskuloskeletal, Kelelahan Dan Meningkatkan Produktivitas Pemanen Pengguna Alat Egrek Perkebunan Kelapa Sawit Pt. SSD Kalimantan Timur

Abstract: In cutting of fresh palm coconut by using of egrek tools have repeatition movement and need extra of muscle strength. The worker have exhaution experience, so sometimes they took a rest in working time. Using of muscle continously and unergonomic position of worker could lead musculosceletal problems. In order to balance of enough nutrient and proper worker’s posture. The aim of this research to prove that consumption of banana, short rest and stretching in reducing of musculosceletal problems, exhaution and i… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
3
0
4

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(7 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
4
Order By: Relevance
“…Penelitian lain menunjukkan pemberian buah pisang, istirahat pendek dan peregangan dapat menurunkan kelelahan pekerja pemanen pengguna alat egrek sebesar 23,75%. 22 I Ketut Sutapa juga menyebutkan bahwa dengan penerapan istirahat pendek, menurunkan beban kerja petugas parkir sebesar 18,15 % dari katagori beban kerja sedang menjadi ringan, dan menurunkkan keluhan muskulokeletal sebesar 32,75%. 23 Pemberian kesempatan untuk memanfaatkan recovery room yang ada dibagian laundry RSUP Dr. Kariadi Semarang sangat bermanfaat bagi pekerja.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Penelitian lain menunjukkan pemberian buah pisang, istirahat pendek dan peregangan dapat menurunkan kelelahan pekerja pemanen pengguna alat egrek sebesar 23,75%. 22 I Ketut Sutapa juga menyebutkan bahwa dengan penerapan istirahat pendek, menurunkan beban kerja petugas parkir sebesar 18,15 % dari katagori beban kerja sedang menjadi ringan, dan menurunkkan keluhan muskulokeletal sebesar 32,75%. 23 Pemberian kesempatan untuk memanfaatkan recovery room yang ada dibagian laundry RSUP Dr. Kariadi Semarang sangat bermanfaat bagi pekerja.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Hasil pengamatan di lapangan menunjukkan kondisi tidak ergonomis dalam menjalankan proses kerja yang paling menonjol yaitu adanya kebiasaan pekerja untuk memaksakan diri bekerja secara terus-menerus tanpa melakukan istirahat yang tepat. Hal ini dapat membuat tubuh pekerja tidak sempat melakukan pemulihan dan menimbulkan akumulasi kelelahan (Damantalm et al, 2018;Kroemer & Grandjean, 2009). Karakteristik individu pekerja, usia memiliki peranan terhadap peningkatan kelelahan kerja karena semakin tua seorang pekerja maka fungsi faal tubuh berubah yang berpengaruh terhadap ketahanan dan kapasitas kerja seseorang (Kusgiyanto et al, 2017).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Pada penelitian ini, selain menyampaikan permasalahan kesehatan kerja yang dialami pekerja peneliti juga berusaha untuk menawarkan solusi atas permasalahan yang ada dengan mempertimbangkan kemampuan industri kecil. Solusi yang dapat ditawarkan yaitu dengan pengaturan istirahat pendek, pemberian buah pisang sebagai asupan nutrisi tambahan pekerja untuk menggantikan energi yang sudah dikeluarkan oleh bekerja (Damantalm et al, 2018). Hal penting yang perlu diperhatikan juga untuk melakukan peregangan atau latihan di sela waktu kerja yang dipercaya dapat memperlancar aliran darah melalui vasodilasi pembuluh darah, sehingga beban jantung atau beban kerja berkurang, serta mencegah terjadinya cedera pada jaringan tubuh yang terlibat untuk melakukan aktivitas kerja (Dhari et al, 2017).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Selain gangguan postur kerja yang mempengaruhi produktivitas pekerja, asupan gizi pekerja juga merupakan hal penting yang mampu menunjang produktivitas pekerja dikarenakan zat makanan dan kalori berperan dalam pemenuhan energi. Sehingga energi terus optimal dan mampu menanggung beban kerja yang ditanggung oleh pekerja (Damantalm, 2018). Buah pisang raja merupakan makanan tambahan yang hemat biaya dan mengandung sumber energi yang banyak digunakan sebagai ketahanan tubuh karena kandungan karbohidrat dan kalium tinggi (Fridintya, 2011).…”
Section: Pendahuluanunclassified