2019
DOI: 10.32332/d.v1i2.1760
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemberdayaan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dalam Mengembangkan Ekowisata Desa Gunung Rejo Kecamatan Way Ratai

Abstract: Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada anggota kelompok sadar wisata di Desa Gunung Rejo, Kecamatan Way Ratai mengenai pengelolaan ekowisata, yang meliputi konsep ekowisata, tata kelola, pemeliharaan fisik ekowisata, promosi dan analisis potensi sumberdaya masyarakat.  Pengabdian ini diawali dengan analisis social yang kemudian dilanjutkan dengan metode Appreciative Inquiry yang meliputi tahap Discover, Dream, Design, dan Destiny. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah anggota kelompok s… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
3
0
7

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(10 citation statements)
references
References 3 publications
0
3
0
7
Order By: Relevance
“…This is because ecosystems play a crucial role in sustainable development, both ecologically, economically, and socially (Handayani & Sugiarti, 2022). This concept is supported by Tanaya, who argues that ecotourism can be analyzed based on its relationship with five essential elements: the wilderness aspect, ecological sustainability, environmental education, benefits for the local community, and the satisfaction of tourists (Hakim, Hayati, Lumbu, Rahmawati, & Septiyana, 2019). Therefore, given the rapid growth of ecotourism today, which is not accompanied by control efforts, resulting in much environmental damage, it is important to develop a set of indicators that can serve as reminders in ecotourism management (Yusnikusumah & Sulystiawati, 2016).…”
Section: Literature Reviewmentioning
confidence: 99%
“…This is because ecosystems play a crucial role in sustainable development, both ecologically, economically, and socially (Handayani & Sugiarti, 2022). This concept is supported by Tanaya, who argues that ecotourism can be analyzed based on its relationship with five essential elements: the wilderness aspect, ecological sustainability, environmental education, benefits for the local community, and the satisfaction of tourists (Hakim, Hayati, Lumbu, Rahmawati, & Septiyana, 2019). Therefore, given the rapid growth of ecotourism today, which is not accompanied by control efforts, resulting in much environmental damage, it is important to develop a set of indicators that can serve as reminders in ecotourism management (Yusnikusumah & Sulystiawati, 2016).…”
Section: Literature Reviewmentioning
confidence: 99%
“…Pariwisata adalah industri sektor pelayanan dan jasa yang hingga saat ini masih menjadi keunggulan Indonesia dalam mendorong pertumbuhan devisa negara (Hakim et al, 2019). Salah satu jenis pariwisata adalah pariwisata berbasis pemanfaatan sumber daya alam yang dimilikinya atau biasa disebut sebagai ekowisata.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini diharapkan dapat meningkatkan perkembangan budaya dan wisata daerah, sehingga juga menambah income pemerintah daerah dari segi pariwisata, karena seperti kita ketahui bahwa untuk pariwisata di Mandailing Natal masih belum terkelola dengan maksimal, hal ini disebabkan oleh kurangnya anggaran dana, promosi dan upaya dalam pengelolaannya, seperti halnya wisata pantai itu sebasar 35% yang baru dikelola, namun masih belum maksimal, sisanya 65% belum tersentuh dan dikelola dengan baik oleh pemerintah daerah (Sari, 2018). Padahal bila kekayaan alam dikelola dengan baik, akan mampu meningkatkan potensi daerah, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lingkungan sekitar melalui bangkitnya usaha kecil menengah, dimana masyarakat menjual produk berupa hasil kerajinan dan produk daerah baik berupa makanan/minuman ataupun jasa sebagai pemandu wisata (Hakim et al, 2019).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified