Pembelajaran Menulis Puisi Berdasarkan Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas X Mia 2 Sma N 1 Sukasada

Kertayasa, I Wayan; Suandi, I Nengah; Utama, I Dewa Gede Budi

doi:10.23887/jjpbs.v8i2.20618

Cited by 4 publications

(2 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Sedangkan menurut Kertayasa et al (2019) Keterampilan menulis merupakan pengintegrasian antara keterampilan berbicara, menyimak dan membaca. Untuk bisa menulis siswa harus memiliki wawasan tentang topik yang akan ditulis.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Kemampuan Menulis Puisi Mahasiswa Kelas 2021c Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia

Fransiska¹

2023

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

Menulis merupakan ajang komunikasi yang perlu dilengkapi dengan alat-alat penjelas serta aturan-aturan ejaan dan tanda baca. Berdasarkan berbagai pendapat tersebut, jika seseorang akan mahir dalam menulis apabila sudah Pada dasarnya menulis adalah suatu kegiatan yang aktif, produktif, dan eksresif. Kegiatan belajar berupaya memberikan pengalaman kepada mahasiswa sehingga terjadi penambahan wawasan dan pengalaman. Wawasan dan pengalaman sebagai pendukung dan pengarah mahasiswa untuk lebih baikberkemampuan.menguasai keterampilan menyimak, berbicara, dan membaca.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Kemampuan Menulis Puisi Mahasiswa Kelas 2021c Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia

Fransiska¹

2023

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Other research related to contextual learning in poetry writing was also carried out at other levels such as those conducted by Maulidiyah, Arfiyanti, and Mudopar (2018) at the junior high school level and Kertayasa, Suandi, and Utama (2019) at the high school level. And their research both also stated positive results in the process of writing contextual-based poetry.…”

Section: Sucipta (2019) Entitled Learning To Write Poetry With a Cont...mentioning

confidence: 99%

Analysis of Roman Inggarden in Joko Pinurbo's Cyber Literature as Teaching Material for Writing Contextual-Based Poetry

Andriyana

2022

IJETE

View full text Add to dashboard Cite

Literature is inseparable from society in the process of its creation and content. The well-known opinion of Welek and Warren literary works is the social documentation that occurs in society. The form of social documentation in poetry was also carried out by Joko Pinurbo who wrote poems during the pandemic in cyber literature written in Republika and Detik. This study aims to uncover the value of contextuality with Roman Inggarden's theory and its relevance as teaching material for writing contextual-based poetry (CTL). This research uses a qualitative descriptive method with research steps (1) Looking for Joko Pinurbo's poems in the Mass Media (2) Compiling data, and (3) Data analysis based on theory (4) Linking the analysis results with their relevance to teaching materials. In the analysis of Roman Inggarden's poem written by Joko Piburbo, it can be illustrated by the analysis that the poem discusses covid-19 that occurs in social society. This is a form of contextuality that proves that the poem is related to learning to write CTL-based poetry.

show abstract

Peningkatkan Kemampuan Menulis Puisi pada Mahasiswa Semester I PBSI UNHASY pada Kuliah Apresiasi Sastra Menggunakan Model Pedagogi Genre

Arisni Kholifatu Amalia Shofiani,

Setya Nugraha,

Hardinanto

2024

Onoma

View full text Add to dashboard Cite

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan menulis puisi mahasiswa PBSI Semester I Universitas Hasyim Asy’ari dengan menerapkan model pembelajaran genre pedagogi pada pembelajaran puisi. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran pedagogi genre, proses dan hasil pembelajaran puisi meningkat. Siswa menjadi lebih aktif dan kreatif dalam belajar, komunikatif, scaffolding, dan kemampuan menulis puisi meningkat. Nilai KKM Puisi 80, kesempurnaan klasikal 80%. Pada siklus sebelumnya nilai rata-rata siswa adalah 70 dan tingkat kelulusan 0%. Setelah penerapan model pedagogi genre pada Siklus I, nilai rata-rata meningkat menjadi 78 atau setara dengan KKM minimal 25%. Pada siklus II nilai rata-rata siswa sebesar 84 sama dengan atau lebih besar dari KKM sebesar 87%. Oleh karena itu penerapan model pembelajaran pedagogi genre dapat meningkatkan proses pembelajaran dan hasil menulis puisi mahasiswa PBSI.

show abstract

Pembelajaran Menulis Puisi Berdasarkan Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas X Mia 2 Sma N 1 Sukasada

Cited by 4 publications

References 0 publications

Kemampuan Menulis Puisi Mahasiswa Kelas 2021c Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia

Kemampuan Menulis Puisi Mahasiswa Kelas 2021c Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia

Analysis of Roman Inggarden in Joko Pinurbo's Cyber Literature as Teaching Material for Writing Contextual-Based Poetry

Peningkatkan Kemampuan Menulis Puisi pada Mahasiswa Semester I PBSI UNHASY pada Kuliah Apresiasi Sastra Menggunakan Model Pedagogi Genre

Contact Info

Product

Resources

About