2017
DOI: 10.22435/jki.v7i2.5654.120-126
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemanfaatan Minyak Kayu Putih (Melaleuca leucadendra Linn) sebagai Alternatif Pencegahan Kasus Infeksi Saluran Pernafasan Akut di Pulau Buru

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
2

Citation Types

1
0
0
6

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(7 citation statements)
references
References 0 publications
1
0
0
6
Order By: Relevance
“…Penggunaan minyak kayu putih sebagai alternatif mencegah infeksi saluran nafas akut sudah pernah diteliti (Agustina, 2017). Namun belum ada penelitian mengenai pemanfaatan minyak kayu putih untuk membersihkan sisa perekat plester.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penggunaan minyak kayu putih sebagai alternatif mencegah infeksi saluran nafas akut sudah pernah diteliti (Agustina, 2017). Namun belum ada penelitian mengenai pemanfaatan minyak kayu putih untuk membersihkan sisa perekat plester.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Minyak eukaliptus (eucalyptus oil) atau lebih dikenal dengan minyak kayu putih merupakan salah satu jenis dari minyak atsiri yang mudah menguap dan dihasilkan dari tanaman melalui penyulingan daun. Minyak ini digunakan sejak jaman dulu sebagai antiseptik, obat sakit perut, obat flu atau digunakan untuk pijatan (urut) ringan dan sebagainya) [18].…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Minyak kayu putih diproduksi dari daun tumbuhan Melaleuca leucadendra dengan kandungan terbesarnya adalah eucalyptol (cineole). Hasil penelitian tentang khasiat cineole menjelaskan bahwa cineole memberikan efek mukolitik (mengencerkan dahak), bronchodilating (melegakan pernafasan), anti inflamasi dan menurunkan rata-rata eksaserbasi kasus paru obstruktif kronis dengan baik seperti pada kasus pasien dengan asma dan rhinosinusitis [18].…”
Section: Metode Penelitianunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Kandungan cineol di dalamnya diakui sebagai bahan obat tradisional tingkat dua. Cineol memiliki banyak khasiat, antara lain memberikan efek mukolitik (mengencerkan dahak), melegakan pernafasan, anti inflamasi dan menurunkan kerusakan kasus paru obstruktif kronis dengan baik seperti pada kasus pasien dengan asma dan rhinosinusitis (Agustina & Suharmiati, 2017;Sudradjat, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified