2016
DOI: 10.20961/its.v3i1.644
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemanfaatan Metode K-Means Clustering dalam Penentuan Penjurusan Siswa SMA

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
6
2

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(7 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Berkurangnya pertimbangan dan keaktifan mahasiswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berpengaruh dengan signifikan terhadap hasil belajar mahasiswa. Oleh karena itu, dengan keadaan dan kondisi yang terbatas ini, dibutuhkan imajinasi dan kemampuan pendidik dalam membuat suatu penemuan yang dapat menonjolkan dan menggugah inspirasi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) [1] [4].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berkurangnya pertimbangan dan keaktifan mahasiswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berpengaruh dengan signifikan terhadap hasil belajar mahasiswa. Oleh karena itu, dengan keadaan dan kondisi yang terbatas ini, dibutuhkan imajinasi dan kemampuan pendidik dalam membuat suatu penemuan yang dapat menonjolkan dan menggugah inspirasi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) [1] [4].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dengan algoritma k-means, sistem mengolah nilai siswa dan mengelompokkan sesuai dengan nilai terdekat dengan titik pusat cluster [5]. Metode k-means clustering juga dimanfaatkan dalam memutuskan penjurusan siswa SMA [6]. Selain itu, k-means juga digunakan untuk menentukan potensi produksi buah-buahan di Daerah Istimewa Yogyakarta.…”
Section: Kajian Pustakaunclassified
“…Keterlibatan tekhnologi informasi hanya digunakan untuk mengurutkan jumlah nilai siswa. Dengan menggunakan spreadsheet, pembuatan daftar calon dengan urutan prestasi dari yang paling pandai sampai yang paling lemah dapat dilakukan dengan mudah [4], [5].…”
Section: Pendahuluanunclassified