2022
DOI: 10.52722/pcej.v4i2.498
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemanfaatan Batu Sungai Karawa Kabupaten Pinrang Sebagai Agregat Campuran Laston Lapis Antara

Abstract: Penggunaan bahan lokal untuk material penyusun jalan perlu belum dioptimalkan, terutama di sekitar wilayah Karawa, sehingga saat ini material penyusun jalan masih menggunakan material dari daerah lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik batu Sungai Karawa, karakteristik aspal, berat jenis filler dan untuk mendapatkan komposisi campuran, serta karakteristik campuran melalui  uji marshall konvensional dan uji marshall immersion digunakan untuk mengetahui stabilitas sisa marshall menggunakan … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 4 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…"Pemanfaatan Batu Sungai Karawa Kabupaten Pinrang Sebagai Agregat Campuran Laston Lapis Antara". Dari hasil Uji coba ini menghasilkan berupa batu Sungai Karawa Kabupaten Pinrang sebagai batuan pencampuran lapis antara telah sesuai standar Spesifikasi Bina Marga 2018 [3]. "Pemanfaatan Agregat Sungai Wanggar Kabupaten Nabire Sebagai Bahan Campuran AC-BC".…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…"Pemanfaatan Batu Sungai Karawa Kabupaten Pinrang Sebagai Agregat Campuran Laston Lapis Antara". Dari hasil Uji coba ini menghasilkan berupa batu Sungai Karawa Kabupaten Pinrang sebagai batuan pencampuran lapis antara telah sesuai standar Spesifikasi Bina Marga 2018 [3]. "Pemanfaatan Agregat Sungai Wanggar Kabupaten Nabire Sebagai Bahan Campuran AC-BC".…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Batuan atau mineral yang termasuk golongan ini, mempunyai sifat-sifat fisik tertentu yang menarik, sehingga dapat digunakan sebagai bahan perhiasan atau dekorasi. Batu mulia digunakan di berbagai industri batu permata, dan sebagai bahan perhiasan atau asesoris/dekorasi (Faizin et al, 2019); (Alfrian et al, 2021); (Debi et al, 2021); (Papendang et al, 2023); (Sarasanty & Zulfika, 2021); (Buli et al, 2022); (Julmile et al, 2023); (Garinas, 2020); (Kabir et al, 2018); (Solechan & Kiswanto, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified