Cedera pada anak usia sekolah dapat dicegah jika semua warga sekolah baik siswa, guru dan staf lainnya memahami penanganan pertama cedera anak. Penelitian ini menggambarkan pengetahuan dan sikap warga sekolah tentang penanganan pertama cedera pada anak di SDN Blunyahrejo Yogyakarta. Penelitian survey deskriptif dengan desain cross-sectional. Jumlah sampel yaitu 69 siswa, 13 guru dan staf. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil analisis yaitu pengetahuan siswa tentang penanganan cedera dengan kategori cukup baik (62,3%), sikap siswa dengan kategori sangat baik (52,2%) dan pengetahuan guru dan staf dengan kategori baik (61,5%), sikap guru dan staf dengan kategori baik (53,8%).