Dalam lingkungan pendidikan yang kompetitif, institusi pendidikan perlu menjaga kualitas agar tetap relevan dan diminati oleh masyarakat. Manajemen mutu pendidikan membantu institusi untuk memperbaiki proses dan layanan agar tetap kompetitif sehingga menjadi berkualitas. Implementasi kurikulum yang berkualitas memerlukan manajemen mutu pendidikan yang baik. Ini mencakup perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengembangan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan perkembangan zaman. Di setiap lembaga pendidikan tentu selalu ada akreditasi sebagai bentuk dari mengevaluasi sekolah. Evaluasi dan akreditasi merupakan bagian penting dari manajemen mutu pendidikan. Melalui proses evaluasi dan akreditasi, institusi pendidikan dapat mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan mereka serta menetapkan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. Adapun Penelitian ini menggunakan studi literatur, yaitu serangkaian tindakan untuk mengumpulkan data pustaka, membaca dan mencatat, dan mengelola data penelitian secara objektif, sistematis, analitis, dan kritis tekait manajemen mutu pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah (disekolah dan madrasah). Adapun hasil yang ditemukan dalam penelitian ini adalah (1) Untuk mencapai tujuan, proses perencanaan melibatkan penggunaan sumber daya manusia (human resources), sumber daya alam (natural resources), dan sumber daya lainnya. (2) pelaksanaan (actuating) manajemen mutu adalah upaya mendorong semua pihak yang terlibat untuk bekerja sama untuk melaksanakan program kegiatan yang sesuai dengan bidang masing-masing dengan cara yang paling efektif dan efisien. Fungsi yang paling penting dalam manajemen adalah tindakan, yang berarti mengambil berbagai tindakan untuk memastikan bahwa setiap anggota kelompok, mulai dari tingkat teratas sampai terbawah, berusaha mencapai sasaran organisasi dengan cara yang paling efektif dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan semula. (3) Proses pengendalian mutu ini terdiri dari beberapa langkah, seperti: Memilih Subjek Pengendalian/Choose Control Subjects, Menentukan Pengukuran/Establish Measurement, Menyusun Persyaratan Kerja/Estabilsh Standards of Performance, Mengukur Kinerja yang Sesungguhnya/Measure Actual Performance, Menginterpretasikan Perbedaan antara Data Nyata dan Standar/Measure Actual Vs. Standar, dan Mempertimbangkan Perbedaan/Take Action on Difference. (4) upaya dalam pengembangan mutu pada lembaga pendidikan disekolah dasar dan madrasah adalah sebagai berikut: Memperkuat kurikulum, meningkatkan kapasitas manajemen sekolah, meningkatkan sistem pendidikan tenaga kependidikan, meningkatkan kepemimpinan, meningkatkan kualitas pendidikan melalui program inovatif berbasis kompetensi, mengoptimalkan fungsi tenaga pendidik, perbaikan terus menerus, dan manajemen berdasarkan fakta. Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah manajemen mutu pendidikan pada pendidikan dasar dan menengaah (di sekolah dan madrasah) yang peneliti temukan bahwa terdapat: perencanaan mutu, pelaksanaan manajemen mutu, system pengendalian dan pengawasan manjemen mutu, dan pengembangan model manajemen mutu pendidikan disekolah dasar dan madrasah.