Malnutrition and Gastrointestinal and Respiratory Infections in Children: A Public Health Problem

Abstract

Infectious disease is the major cause of morbidity and mortality in developing countries, particularly in children. Increasing evidence suggests that protein-calorie malnutrition is the underlying reason for the increased susceptibility to infections observed in these areas. Moreover, certain infectious diseases also cause malnutrition, which can result in a vicious cycle. Malnutrition and bacterial gastrointestinal and respiratory infections represent a serious public health problem. The increased incidence and severity of infections in malnourished children is largely due to the deterioration of immune function; limited production and/or diminished functional capacity of all cellular components of the immune system have been reported in malnutrition. In this review, we analyze the cyclical relationship between malnutrition, immune response dysfunction, increased susceptibility to infectious disease, and metabolic responses that further alter nutritional status. The consequences of malnutrition are diverse and included: increased susceptibility to infection, impaired child development, increased mortality rate and individuals who come to function in suboptimal ways.

Pengaruh Home Visit Terhadap Penurunan Episode Penyakit Infeksi dan Peningkatan Angka Kecukupan Gizi pada Balita Malnutrisi Akut Berat

“…Hubungan malnutrisi dengan penyakit infeksi juga dapat dilihat secara level mikro dan makro. Pada level mikro yaitu dari sisi individu, dimana tingkat imunitas seseorang dipengaruhi oleh asupan makronutrien dan mikronutrien yang optimal sehingga terjadi malnutrisi dan menurunkan respon imun (12,13).…”

“…Tangan dan makanan yang bersih akan meminimalisir jumlah bakteri sehingga anak tidak mudah terkena penyekit infeksi seperti diare. Penyebab kejadian penyakit infeksi pada balita ini mempunyai hubungan yang signifikan dengan malnutrisi, sehingga apabila episode penyakit infeksi dapat diatasi maka status gizi balita akan dapat diperbaiki (13). Menurut Irena, intervensi pada tingkat komunitas dapat diperkuat untuk mencegah peningkatan kejadian diare pada balita malnutrisi.…”

“…Penyakit infeksi merupakan penyebab langsung kejadian malnutrisi dan sebaliknya kejadian malnutrisi memberikan dampak buruk terhadap imunitas tubuh balita sehingga mudah terserang penyakit infeksi (13,24). Beberapa penelitian menemukan hubungan antara malnutrisi, rendahnya imunitas seluler, dengan insiden kejadian penyakit infeksi gastrointestinal atau infeksi sistem respirasi pada usia balita.…”

“…Selama respon imun, kebutuhan energi meningkat dan di waktu yang sama individu yang menderita penyakit infeksi mengalami penurunan asupan nutrisi. Respon metabolik terhadap infeksi meliputi hipermetabolisme, keseimbangan nitrogen negatif, peningkatan glukoneogenesis dan peningkatan oksidasi lemak (13).…”

“…Hubungan malnutrisi dengan penyakit infeksi juga dapat dilihat secara level mikro dan makro. Pada level mikro yaitu dari sisi individu, dimana tingkat imunitas seseorang dipengaruhi oleh asupan makronutrien dan mikronutrien yang optimal sehingga terjadi malnutrisi dan menurunkan respon imun (12,13). Malnutrisi dan penyakit infeksi merupakan hubungan saling mempengaruhi secara langsung (bidirectional), dimana malnutrisi dapat menyebabkan penyakit infeksi dan infeksi dapat mengganggu metabolisme zat gizi sehingga menyebabkan malnutrisi (12).…”