Keywords: a Decrease of lymphocyte apoptosis is one factor that leads to chronic airway inflammation in allergic asthma. Previous studies revealed the role of interleukin (IL)-4 in preventing lymphocyte
PENDAHULUANdibuktikan merupakan salah satu faktor utama yang m e m p e n g a r u h i k e p a r a h a n d a n f r e k u e n s i Asthma menjadi masalah di seluruh dunia dengan eksaserbasi, serta berperan dalam remodelling jalan prevalensi diperkirakan mencapai 300 juta orang (1-nafas, hipertrofi otot polos, dan hiperreaktivitas jalan 18% dari populasi). Insiden asma ditemukan nafas (3,4). Salah satu mekanisme yang diduga sebanyak 6% pada dewasa, dan 10% pada anak.berperan dalam kronisitas asma adalah kegagalan Mortalitas asma mencapai 250.000 orang per apoptosis sel-sel radang, antara lain: eosinofil, tahun(1). Asma adalah gangguan inflamasi kronik netrofil, limfosit-T, dan makrofag (5-7). Secara pada saluran respirasi dengan banyak sel yang fisiologis, apoptosis merupakan kematian sel berperan, terutama sel mast, basofil, dan limfosit-T, terpogram, yang merupakan suatu bentuk kematian serta elemen seluler. Inflamasi kronik berkaitan sel untuk menjaga keseimbangan perkembangan seldengan hiperresponsif saluran nafas yang sel tubuh, dimana terjadi resorpsi sel tanpa kerusakan menyebabkan episode berulang dari wheezing, berat pada metabolisme seluler. Pada keadaan sesak nafas, rasa tertekan pada dada (chest fisiologis, apoptosis hanya terjadi pada beberapa sel tightness), dan batuk, terutama pada malam atau dini dalam jumlah kecil, dan selektif (8). Pada proses hari. Episode ini berkaitan dengan obstruksi saluran inflamasi, apoptosis berfungsi mengendalikan respiratorik yang luas, dengan derajat bervariasi, kelebihan sel inflamasi, membatasi kerusakan yang kadang reversibel secara spontan atau dengan jaringan, dan meredakan proses inflamasi (7). pengobatan (1,2).Penelitian pada beberapa penyakit, yaitu polip nasi Kegagalan meredanya proses inflamasi setelah dan arthritis rheumatoid, menunjukkan bahwa terjadinya eksaserbasi merupakan masalah utama kronisitas penyakit tersebut berhubungan dengan pada asma. Inflamasi kronis atau persisten ini telah kegagalan atau keterlambatan apoptosis pada sel-sel radang sehingga sel-sel tersebut bertahan pada tempat inflamasi (9,10). Limfosit-T, terutama sel T 2, H yang berperan sentral dalam regulasi sistem imun dan patogenesis asma, juga telah dibuktikan mengalami kegagalan proses apoptosis (5).