2020
DOI: 10.3177/jnsv.66.s122
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Local Regulation as a Nutritional Improvement Solution: Case Study of Moringa Program in West Sumbawa

Abstract: The monitoring of the nutritional status in 2017 showed that the percentage of underweight in West Sumbawa was 20.8%-higher than national (17.8%). In 2016, Pencerah Nusantara, a program that strengthen primary health care through youth empowerment and interprofessional collaboration, encouraged the use of moringa as local food ingredient to improve the nutritional status of children at Poto Tano Health Center, West Sumbawa District. Moringa Program is an innovation program to educate community about nutrition … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 7 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Secara umum, beberapa penelitian menyebutkan bahwa pemberian makanan tambahan dapat meningkatkan berat badan anak (Tannaz Rajabi, 2022). Penelitian lain menyebutkan, pemberian PMT pangan lokal seperti kelor dapat menurunkan kejadian balita underweight (Nida, Christian, Verawati, & Nurmalasari, 2020). Beberapa penelitian menunjukkan bahwa metode demonstrasi merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan kader posyandu (Nur Adriyani, Hikmanti, & Sugiharti, 2022;Nurbaya, Saeni, & Irwan, 2022;Sofiana, Darmawati, Aditya, Setyorini, & Amari, 2021) Pemberian MPASI berbasis pangan lokal dapat meningkatkan kualitas dari MPASI (Ammar, 2022) Pemberian PMT berbasis pangan lokal semakin banyak dikembangkan di Indonesia dan memiliki manfaat yang besar.…”
Section: Metodeunclassified
“…Secara umum, beberapa penelitian menyebutkan bahwa pemberian makanan tambahan dapat meningkatkan berat badan anak (Tannaz Rajabi, 2022). Penelitian lain menyebutkan, pemberian PMT pangan lokal seperti kelor dapat menurunkan kejadian balita underweight (Nida, Christian, Verawati, & Nurmalasari, 2020). Beberapa penelitian menunjukkan bahwa metode demonstrasi merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan kader posyandu (Nur Adriyani, Hikmanti, & Sugiharti, 2022;Nurbaya, Saeni, & Irwan, 2022;Sofiana, Darmawati, Aditya, Setyorini, & Amari, 2021) Pemberian MPASI berbasis pangan lokal dapat meningkatkan kualitas dari MPASI (Ammar, 2022) Pemberian PMT berbasis pangan lokal semakin banyak dikembangkan di Indonesia dan memiliki manfaat yang besar.…”
Section: Metodeunclassified