2017
DOI: 10.15578/jppi.17.3.2011.201-207
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

LAJU EKSPLOITASI KEPITING BAKAU (Scylla serrata) DI PERAIRAN MANGROVE MAYANGAN, SUBANG – JAWA BARAT

Abstract: Penelitian tentang dinamika populasi kepiting bakau (Scylla serrata) telah dilaksanakan di perairan mangrove Mayangan, Kecamatan Legonwetan, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Contoh kepiting diambilsecara acak dari hasil tangkapan bubu. Data sebaran frekuensi lebar karapas dikumpulkan selama sebelas bulan pengamatan. Analisis data parameter populasi dilakukan dengan bantuan software FISAT (FAO ICLARMStock Assessment Tools). Hasil analisis menunjukkan terdapat beberapa kelompok umur/ukuran kepiting bakau. Lebar kar… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…LRPSI (2008) menyatakan bahwa populasi kepiting genera Scylla di alam sudah mengalami tekanan eksploitasi yang semakin meningkat, walaupun hasil tangkapan kepiting genera Scylla bervariasi dari musim ke musimnya (karena dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti suhu, sanilitas, masuknya bahan pencemar dan upaya penangkapan yang dilakukan oleh manusia) (Tinambunan et al, 2021). Hal ini akan berdampak terhadap kondisi ekologis ekosistem mangrove (keseimbangan alami ekosistem hutan mangrove akan menjadi terganggu) dan ekonomis bagi masyarakat pesisir (salah satu sumber tangkapan masyarakat pesisir menjadi hilang, padahal kepiting genera Scylla harganya selalu naik dan permintaan pasar terus meningkat) (Syam et al, 2011).…”
Section: Komposisi Tangkapanunclassified
“…LRPSI (2008) menyatakan bahwa populasi kepiting genera Scylla di alam sudah mengalami tekanan eksploitasi yang semakin meningkat, walaupun hasil tangkapan kepiting genera Scylla bervariasi dari musim ke musimnya (karena dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti suhu, sanilitas, masuknya bahan pencemar dan upaya penangkapan yang dilakukan oleh manusia) (Tinambunan et al, 2021). Hal ini akan berdampak terhadap kondisi ekologis ekosistem mangrove (keseimbangan alami ekosistem hutan mangrove akan menjadi terganggu) dan ekonomis bagi masyarakat pesisir (salah satu sumber tangkapan masyarakat pesisir menjadi hilang, padahal kepiting genera Scylla harganya selalu naik dan permintaan pasar terus meningkat) (Syam et al, 2011).…”
Section: Komposisi Tangkapanunclassified