Sekolah Minggu atau disebut dengan pelayanan anak merupakan pelayanan yang diberikan gereja kepada anak, bertujuan untuk pembinaan iman yang kuat sejak dini, memperkenalkan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Oleh sebab itu guru Sekolah Minggu memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam melayani anak. Salah satu hal yang perlu dipersiapkan adalah metode mengajar dalam menyampaikan firman Tuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan pentingnya metode mengajar bagi guru Sekolah Minggu; studi refleksi Injil Markus. Dengan menggunakan metode analisis deskriptif pada Injil Markus, maka diperoleh kesimpulan bahwa metode perumpamaan, ceramah, diskusi, dan tanya jawab dapat digunakan secara bervariasi oleh guru Sekolah Minggu dalam menyampaikan firman Tuhan sehingga dapat merangsang minat, perhatian, dan pemahaman anak dalam belajar.