2017
DOI: 10.20961/region.v7i2.11574
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kesesuaian Sentra Industri Batik Masaran Kabupaten Sragen Sebagai Sentra Industri Kreatif Kerajinan

Abstract: <em>Regional economic growth can not be separated from the contribution of economic sectors, one of them is industrial sector. Development of information and technology change society becomes more critical creating creative and innovative human resources including in the industrial sector, known as the creative industries. On the other hand, efforts to accelerate economic growth through local economic development (LED) can be supported by the activities of industrial centers. Therefore, the application o… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
0
0
5

Year Published

2020
2020
2020
2020

Publication Types

Select...
1

Relationship

1
0

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
5
Order By: Relevance
“…Kreatif juga keahlian individu untuk berkreasi dan memunculkan ide baru yang dapat dikembangkan (Widayatun, 1999). Konsep kota kreatif sendiri merupakan konsep perkembangan kota dimana setiap individu menjadi sebuah kelompok yang besar dengan memanfaatkan pada ide-ide yang muncul untuk menghasilkan sebuah karya yang bernilai (Landry, 1995). Konsep kota kreatif mulai dikembangkan oleh UNESCO pada tahun 2004 dimana UNESCO sendiri membentuk CCN (Creative City Network) guna mewadahi kota-kota yang memiliki potensi dalam karya kreatifitasnya.…”
Section: Konsep Kota Kreatifunclassified
See 4 more Smart Citations
“…Kreatif juga keahlian individu untuk berkreasi dan memunculkan ide baru yang dapat dikembangkan (Widayatun, 1999). Konsep kota kreatif sendiri merupakan konsep perkembangan kota dimana setiap individu menjadi sebuah kelompok yang besar dengan memanfaatkan pada ide-ide yang muncul untuk menghasilkan sebuah karya yang bernilai (Landry, 1995). Konsep kota kreatif mulai dikembangkan oleh UNESCO pada tahun 2004 dimana UNESCO sendiri membentuk CCN (Creative City Network) guna mewadahi kota-kota yang memiliki potensi dalam karya kreatifitasnya.…”
Section: Konsep Kota Kreatifunclassified
“…Charles Landry menerbitkan buku pada 1995 "The Creative City" yang menjelaskan bahwa kota kreatif memiliki 3 komponen yaitu: ekonomi kreatif, Charles dalam bukunya mengatakan ekonomi kreatif dapat membuat penciptakan dan transaksi nilai dalam prosesnya; creative class atau yang lebih dipahami adalah pengembangan sumber daya manusia merupakan hal yang penting untuk kota kreatif dengan adanya sumber daya manusia akan membentuk sebuah komunitas kreatif dalam mengembangkan dan mengasah kreativitas; lingkungan kreatif, dalam bukunya Charles mengatakan memberikan wadah untuk kegiatan ekonomi dan sosial kepada masyarakat, untuk menciptakan suasana kota kreatif dengan adanya lingkungan yang mendukung adanya aktivitas kreatif masyarakat (Landry, 1995).…”
Section: Konsep Kota Kreatifunclassified
See 3 more Smart Citations