2021
DOI: 10.24831/jai.v49i2.36005
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Keragaan Agronomi Cabai Keriting (Capsicum annuum L.) IPB di Lahan Pasang Surut Sumatera Selatan

Abstract: Penggunaan cabai keriting sebagai bahan makanan terus meningkat. Dibutuhkan peningkatan produksi melalui penggunaan varietas unggul dengan memanfaatkan lahan pasang surut yang banyak terdapat di Sumatera Selatan. Penelitian bertujuan mendapatkan genotipe cabai keriting IPB yang memiliki keragaan agronomi yang unggul dan berpotensi untuk dikembangkan di lahan pasang surut Sumatera Selatan. Penelitian dilaksanakan bulan Juli 2020 sampai Januari 2021 di lahan pasang surut sulfat masam potensial dengan luapan tipe… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 7 publications
(9 reference statements)
0
0
0
Order By: Relevance
“…Cabai caman merupakan cabai keriting yang menurut hasil penelitian memiliki rerata paling panjang di antara cabai yang lain sekitar 16.42 cm saat ditanam di lahan pasang surut Sumatera Selatan (Mareza et al, 2021). Cabai bonita merupakan cabai rawit dimana varietas Bonita dilepas pada tahun 2021 dengan Surat Keputusan (SK) Pelepasan Varietas dengan Nomor 343/Kpts/SR.130/D/IV/2021.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Cabai caman merupakan cabai keriting yang menurut hasil penelitian memiliki rerata paling panjang di antara cabai yang lain sekitar 16.42 cm saat ditanam di lahan pasang surut Sumatera Selatan (Mareza et al, 2021). Cabai bonita merupakan cabai rawit dimana varietas Bonita dilepas pada tahun 2021 dengan Surat Keputusan (SK) Pelepasan Varietas dengan Nomor 343/Kpts/SR.130/D/IV/2021.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Jarak tanam normal memiliki bobot buah tertinggi yang selaras dengan hasil jumlah buah pertanaman. Rofidah et al (2018); Murniati et al (2013); dan Mareza et al (2021) menyatakan jika jumlah buah pertanaman semakin banyak, maka bobot buat juga akan semakin berat. Varietas tangguh dengan jarak tanam normal memiliki bobot tertinggi per tanaman yaitu 138.15 g.…”
Section: Jumlah Dan Bobot Buah Per Tanamanunclassified