2013
DOI: 10.20886/jphh.2013.31.4.258-270
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Karakteristik Bio-Oil Serbuk Gergaji Sengon Menggunakan Proses Pirolisis Lambat

Abstract: Bio-oil is a dark-colored liquid fuels derived from biomass such as wood, bark and other biomass waste from forestry and forest products industry through pyrolysis technology. Bio-oil can be used in industries as a fuel for boilers or direct fuel for drying purposes such as fuel oil. The purpose of this study is to get information of production technology from sengon (L. Nielsen) sawdust using slow pyrolysis. the sawdust was heated with limited air at temperature 350-500 C in 30-60 minutes. The variables used … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
5
0
8

Year Published

2016
2016
2024
2024

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

1
7

Authors

Journals

citations
Cited by 12 publications
(13 citation statements)
references
References 1 publication
0
5
0
8
Order By: Relevance
“…Salah satu energi alternatif hasil dari proses pirolisis adalah bio-oil atau asap cair dari biomassa, seperti tongkol jagung, kayu, kulit kayu atau biomassa lainnya yang mengandung selulosa yang dapat diolah menjadi energi alternatif dan limbah organik (Hambali, dkk., 2007;Wibowo, 2013 ;Sukarjo, dkk., 2014 ). Bio-oil mengandung karbon, hidrogen dan oksigen dengan sedikit kandungan sulfur.…”
Section: Pendahuluan 1latar Belakangunclassified
“…Salah satu energi alternatif hasil dari proses pirolisis adalah bio-oil atau asap cair dari biomassa, seperti tongkol jagung, kayu, kulit kayu atau biomassa lainnya yang mengandung selulosa yang dapat diolah menjadi energi alternatif dan limbah organik (Hambali, dkk., 2007;Wibowo, 2013 ;Sukarjo, dkk., 2014 ). Bio-oil mengandung karbon, hidrogen dan oksigen dengan sedikit kandungan sulfur.…”
Section: Pendahuluan 1latar Belakangunclassified
“…Sedangkan viskositas mempunyai pengaruh terhadap bentuk dari sempotan bahan bakar, jika viskositas tinggi maka akan memberikan atomisasi yang rendah karena kekentalannya yang besar sehingga mesin sulit di start dan gas buang yang berasap, dan jika viskositas rendah akan menyebabkan terjadi kebocoran dan mempercepat keausan pada mesin. Sehingga nilai viskositasnya perlu di jaga pada range tertentu (Wibowo, 2013)…”
Section: Pengaruh Suhu Terhadap Sifat Fisik Dan Nilai Kalorunclassified
“…Sampah organik padat/keras sulit diurai oleh mikroorganisme sehingga perlu dikelola dengan teknologi konversi termal meliputi pirolisis, gasifikasi dan insenerasi menghasilkan energi listrik, gas, cair (bio-oil dan asap cair) dan arang (Widyawidura dan Pongoh, 2016;Naryono et al, 2015;Wibowo, 2013;Gani, 2007). Namun, dalam penerapan teknologi-teknologi tersebut memiliki banyak tantangan dan kendala terutama komposisi sampah Indonesia masih didominasi sampah organik dengan kadar air 65-75% (Sudrajat, 2006).…”
Section: Pendahuluanunclassified