2021
DOI: 10.52722/pcej.v3i1.201
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kajian Penggunaan Batu Gunung Barani Untuk Bahan Campuran AC-BC

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik batu Gunung Barani, mengetahui komposisi campuran AC-BC dan Stabilitas Marshall Sisa pada campuran AC-BC dengan mengacu pada Spesifikasi Umum 2018. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik agregat yang berasal dari Gunung Barani Kelurahan Manggau, telah memenuhi spesifikasi menurut Standar Bina Marga 2018. Menurut hasil rancangan komposisi dicampuran AC-BC yang telah menggunakan agregat Gunung Barani, agregat kasar 42,82%, agregat halus 4… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 1 publication
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Adapun hasil penelitian sejenis lainya yang di gunakan sebagai acuan dalam penelitian yaitu penggunaan batu Gunung Baba dalam campuran AC-BC dengan hasil nilai stabilitas 1167,61 Kg -1015,66 Kg dengan lamanya waktu perendaman 0,5 jam -60 jam [1], penggunaan batu dari Sungai Pattunuan Kabupaten Maros pada campuran AC-BC menghasilkan nilai marshall sisa sebesar 91,69% dan memenuhi spesifikasi jalan raya tahun 2018 [2], penggunaan batu Gunung Barani dalam campuran AC-BC menghasilkan nilai kadar aspal optimum 6% [3], pemanfaatan batu Gunung Baba pada campuran AC-BC menghasilkan kadar aspal optimum 7,5%, dengan komposisi agregat kasar 36,75%, agregat halus 50,00%, filler 5,75% [4]. Pemanfaatan batu Gunung Patando untuk campuran laston lapis antara dengan hasil kadar aspal optimum 6% dan indeks kekuatan sisa sebesar 93,47% [5], penggunaan batu zeolite pada campuran laston lapis antara dengan hasil nilai Indirect Tensile Strength dan Immersion semakin menurun seiring dengan bertambahnya persen substitusi zeolite [6].…”
unclassified
“…Adapun hasil penelitian sejenis lainya yang di gunakan sebagai acuan dalam penelitian yaitu penggunaan batu Gunung Baba dalam campuran AC-BC dengan hasil nilai stabilitas 1167,61 Kg -1015,66 Kg dengan lamanya waktu perendaman 0,5 jam -60 jam [1], penggunaan batu dari Sungai Pattunuan Kabupaten Maros pada campuran AC-BC menghasilkan nilai marshall sisa sebesar 91,69% dan memenuhi spesifikasi jalan raya tahun 2018 [2], penggunaan batu Gunung Barani dalam campuran AC-BC menghasilkan nilai kadar aspal optimum 6% [3], pemanfaatan batu Gunung Baba pada campuran AC-BC menghasilkan kadar aspal optimum 7,5%, dengan komposisi agregat kasar 36,75%, agregat halus 50,00%, filler 5,75% [4]. Pemanfaatan batu Gunung Patando untuk campuran laston lapis antara dengan hasil kadar aspal optimum 6% dan indeks kekuatan sisa sebesar 93,47% [5], penggunaan batu zeolite pada campuran laston lapis antara dengan hasil nilai Indirect Tensile Strength dan Immersion semakin menurun seiring dengan bertambahnya persen substitusi zeolite [6].…”
unclassified