2021
DOI: 10.31629/akuatiklestari.v5i1.3103
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Jenis dan Tingkat Kerusakan Ekosistem Mangrove di Pulau Beralas Bakau Desa Teluk Bakau Kabupaten Bintan

Abstract: Desa Teluk Bakau, Kabupaten Bintan memiliki komunitas mangrove yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis mangrove, tutupan kanopi mangrove, dan tingkat kerusakan mangrove di Pulau Beralas Bakau. Pengamatan mangrove dilakukan dengan menggunakan metode line transek, dengan luasan area pengamatan 10 x 10 m. Hasil penelitian ditemukan 4 (empat) species mengrove yakni Rhizopora apiculata, R mucronata, Bruguiera gymnorrizha, Xylocarpus granatum. Kondisi mangrove berdasarkan kerapatan dan tutupan kan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

1
1

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Upaya perbaikan berakibat langsung kepada masyarakat sekitar pohon mangrove. Hal ini dapat diketahui dengan cara melaksanakan penelitian melalui dialog yang efektif dengan masyarakat (Umayah et al, 2016).…”
Section: Konservasi Hutan Mangrove Sebagai Salah Satu Upaya Untuk Men...unclassified
“…Upaya perbaikan berakibat langsung kepada masyarakat sekitar pohon mangrove. Hal ini dapat diketahui dengan cara melaksanakan penelitian melalui dialog yang efektif dengan masyarakat (Umayah et al, 2016).…”
Section: Konservasi Hutan Mangrove Sebagai Salah Satu Upaya Untuk Men...unclassified
“…Selain itu, serasah mangrove yang jatuh di perairan menjadi sumber pakan biota perairan dan unsur hara yang sangat menentukan produktivitas perikanan perairan laut di depannya (Sudarman, 2016). Pengaruh dan tekanan terhadap habitat mangrove yang bersumber dari keinginan manusia untuk mengkonvensi areal ekosistem mangrove menjadi areal permukiman, industri perikanan dan pertanian menyebabkan eksploitasi berlebihan terhadap ekosistem mangrove sehingga dapat mengakibatkan kerusakan pada pesisir (Yanuar, 2015;Putri et al, 2021;Baliyan et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified