2015
DOI: 10.24843/jal.2015.v01.i02.p03
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Inventarisasi Tanaman Obat yang Dapat Digunakan sebagai Elemen Lansekap pada Dataran Rendah hingga Dataran Tinggi Di Kabupaten Tabanan

Abstract: Inventory of Medical Plants used as Landscape Elements From the Lowlands to the Highlands of Tabanan Regency   Tabanan regency is one district that has lowland and highland. Besides, Tabanan still very strong Balinese culture that is still many people who use medical plants not only as a raw material cuisine, but also as an infrastructure for prayer, ritual raw materials, and also as a treatment for balian, but these plants also have beautiful stem, leaves, flowers, and fruits so it can be used as an ornamenta… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 1 publication
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Tumbuhan obat tidak hanya memiliki khasiat sebagai bahan obatobatan tradisional, namun tumbuhan tersebut juga memiliki batang, daun, bunga, dan buah yang indah sehingga dapat digunakan sebagai elemen lunak pada taman rumah (Katno & Pramono, 2008). Faktor paling penting dalam mengatur lahan taman untuk tumbuhan obat adalah memperhatikan estetika (keindahan) agar tumbuhan obat yang ditanam di halaman tidak merusak/mengganggu pemandangan (Wardana, Astawa, & Sardiana, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Tumbuhan obat tidak hanya memiliki khasiat sebagai bahan obatobatan tradisional, namun tumbuhan tersebut juga memiliki batang, daun, bunga, dan buah yang indah sehingga dapat digunakan sebagai elemen lunak pada taman rumah (Katno & Pramono, 2008). Faktor paling penting dalam mengatur lahan taman untuk tumbuhan obat adalah memperhatikan estetika (keindahan) agar tumbuhan obat yang ditanam di halaman tidak merusak/mengganggu pemandangan (Wardana, Astawa, & Sardiana, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified