2017
DOI: 10.23971/jsam.v13i1.594
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Interpretasi Multikulturalisme Agama Dan Pendidikan

Abstract: Multicultural of meaning can be understand various aspects of life , but more often come to the surface when touched by religious and multicultural education. Pluralist in about have a religion always touted though still much conflict do in the name of religion. In the world of education , just as the discourse of multicultural education, theory , concept , or the like is not on the level of the students have not his actions to realize in life should be. Conceptually speaking , should probably dig the meaning … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
4
0
3

Year Published

2017
2017
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 7 publications
(7 citation statements)
references
References 0 publications
0
4
0
3
Order By: Relevance
“…Salah satu rangkaian dalam kakawin Sutasoma yang liriknya telah dikenal oleh bangsa Indonesia, yaitu Bineka Tunggal Ika yang artinya bermacammacam suku bangsa tetapi tetap satu tujuan (Mastuti & Bramantyo, 2019) Bineka Tunggal Ika memiliki cerminan bahwa Indonesia terdiri dari keanekaragaman budaya, bahasa, agama, adat istiadat, dan bahasa daerah, pengertian bineka tunggal ika dalam kakawin Sutasoma lebih diperuntukkan pada perbedaan dalam hal agama, namun dalam semboyan bangsa Indonesia pengertian tersebut menjadi diperluas (Mastuti & Bramantyo, 2019) Dimensi kebinekaan global jika ditelaah lebih lanjut memiliki kaitan yang erat dengan sikap toleransi, menghargai perbedaan budaya dan tidak menutup diri terhadap budaya-budaya yang mungkin baru individu ketahui (Komang dkk., 2022). Sikap toleransi tidak bisa tertanam dalam diri peserta didik dengan sendirinya tanpa ada bantuan dari orang lain (Erawati, 2017). Sikap toleransi banyak tertulis dalam kakawin Sutasoma karena Mpu Tantular ingin memiliki gagasan untuk membuat jembatan untuk berbagai budaya yang terdapat dalam kerajaan Majapahit terutama untuk menyatukan kerajaan (Mastuti & Bramantyo, 2019) Bimbingan dan konseling dalam ruang lingkup multibudaya adalah kegiatan yang memperlihatkan sensitivitas konselor terhadap berbagai dimensi budaya, dan rasa peduli terhadap pengalaman kebudayaan orang lain (Rahmi dkk., 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Salah satu rangkaian dalam kakawin Sutasoma yang liriknya telah dikenal oleh bangsa Indonesia, yaitu Bineka Tunggal Ika yang artinya bermacammacam suku bangsa tetapi tetap satu tujuan (Mastuti & Bramantyo, 2019) Bineka Tunggal Ika memiliki cerminan bahwa Indonesia terdiri dari keanekaragaman budaya, bahasa, agama, adat istiadat, dan bahasa daerah, pengertian bineka tunggal ika dalam kakawin Sutasoma lebih diperuntukkan pada perbedaan dalam hal agama, namun dalam semboyan bangsa Indonesia pengertian tersebut menjadi diperluas (Mastuti & Bramantyo, 2019) Dimensi kebinekaan global jika ditelaah lebih lanjut memiliki kaitan yang erat dengan sikap toleransi, menghargai perbedaan budaya dan tidak menutup diri terhadap budaya-budaya yang mungkin baru individu ketahui (Komang dkk., 2022). Sikap toleransi tidak bisa tertanam dalam diri peserta didik dengan sendirinya tanpa ada bantuan dari orang lain (Erawati, 2017). Sikap toleransi banyak tertulis dalam kakawin Sutasoma karena Mpu Tantular ingin memiliki gagasan untuk membuat jembatan untuk berbagai budaya yang terdapat dalam kerajaan Majapahit terutama untuk menyatukan kerajaan (Mastuti & Bramantyo, 2019) Bimbingan dan konseling dalam ruang lingkup multibudaya adalah kegiatan yang memperlihatkan sensitivitas konselor terhadap berbagai dimensi budaya, dan rasa peduli terhadap pengalaman kebudayaan orang lain (Rahmi dkk., 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Menurut Laksmono (dalam Erawati, 2002), nilai suku bunga domestik di Indonesia sangat terkait dengan suku bunga internasional. Hal ini disebabkan oleh akses pasar keuangan domestik terhadap pasar keuangan internasional dan kebijakan nilai tukar yang kurang fleksibel.…”
Section: Tinjauan Pustakaunclassified
“…The diversity of Indonesia is reflected not only in the number of islands unified under a single sovereign power, but also in skin color, language, race, religion, and culture (Erawati, 2017). Religion is viewed as a belief system that manifests itself in specific social behaviors, according to sociology and social psychology.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%