Living With China 2009
DOI: 10.1057/9780230622623_6
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Indonesia-China Relations: The Politics of Reengagement

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
6
0
4

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(10 citation statements)
references
References 1 publication
0
6
0
4
Order By: Relevance
“…Diplomatic relations between PRC and Indonesia had been suspended for over two decades until 1990, and only improved after President Wahid liberalised trade, political and economic ties with Beijing (Sukma, 2009). Under the presidency of Susilo Bambang Yudhoyono between 2004 and 2014, Indonesia pursued a foreign policy of "a million friends and zero enemies," as one of "persistent ambivalence and ambiguity" (Laksmana, 2011).…”
Section: Rising China and The Domestic Politics Of The Ethnic Chinese...mentioning
confidence: 99%
“…Diplomatic relations between PRC and Indonesia had been suspended for over two decades until 1990, and only improved after President Wahid liberalised trade, political and economic ties with Beijing (Sukma, 2009). Under the presidency of Susilo Bambang Yudhoyono between 2004 and 2014, Indonesia pursued a foreign policy of "a million friends and zero enemies," as one of "persistent ambivalence and ambiguity" (Laksmana, 2011).…”
Section: Rising China and The Domestic Politics Of The Ethnic Chinese...mentioning
confidence: 99%
“…Hubungan Indonesia-China memang terlihat surut pada pasca tahun 1965. Namun, dikarenakan arah pembangunan pada kepemerintahan Presiden Joko Widodo yang menekankan pada pembangunan infrastruktur berdasarkan program Nawacita dan gagasan Poros Maritim Dunia, maka ini mengarah pada usaha Indonesia dalam pencarian dana pembangunan tersebut, dan tentunya hal ini mengarah pada naiknya intensitas hubungan Indonesia-China (Sukma, 2009). Prioritas pada pembangunan infrastruktur dikarenakan adanya anggapan bahwa infrastruktur Indonesia telah tertinggal dan menjadi faktor krusial yang menyebabkan perluasan kesenjangan ekonomi dan penurunan daya saing ekonomi Indonesia.…”
Section: Hubungan Indonesia Dan Chinaunclassified
“…China sebagai negara mitra dagang dan negara penarik upeti kerajaan-kerajaan nusantara zaman dahulu, maka tidak asing bagi Indonesia menjalin kembali hubungan dengan China. Meskipun sebelumnya hubungan Indonesia dan China sempat membeku pasca tahun 1965 (Sukma, 2009).…”
Section: Identitas Dan Kepentingan Indonesia Dalam Isu Uighurunclassified