Identifikasi Metabolit Sekunder Brucea Javanica (L) Merr Di Pulau Timor Melalui Uji Fitokimia

Abstract

Brucea javanica (L) Merr is a shrub that has various types of secondary metabolites that have pharmacologic effects. Various studies on this plant in Indonesia have been conducted, but research on secondary metabolites that have the potential as herbal medicines from this plant originating from the island of Timor has never been done. Therefore, this study aims to evaluate secondary metabolites found in Brucea javanica (L) Merr which originates from Timor Island. Samples in the form of roots, stems, leaves, seeds, and flowers of plants are sent to the Indonesian Institute of Sciences (LIPI) to identify these plant species. Plant determination is carried out under the determination procedure in the LIPI ethnobotany laboratory. The plant determination test results showed that the plant samples sent were Brucea javanica (L) Merr. While the phytochemical tests were carried out at the Laboratory of Chemistry at the Faculty of Science and Engineering of the University of Nusa Cendana to identify secondary metabolites from the Brucea javanica (L) Merr plant according to the phytochemical test standards in the Undana Chemistry laboratory. Phytochemical tests show that there are 4 secondary metabolites found in Brucea javanica (L) Merr namely Alkaloids (+), Tannins (+++), Saponins (+), and Triterpenoids (+++) while secondary metabolites such as Flavonoids and Steroids are not contained in this plant.

UJI KARAKTERISTIK SEDIAAN SALEP EKSTRAK ETANOL BUAH MAKASAR (Brucea javanica [L.] Merr) SEBAGAI KANDIDAT SALEP UNTUK LUKA INCISI DAN LUKA DIABETES

“…Tanaman Brucea javanica (L.) Merr adalah salah satu jenis tanaman obat (Jacob & Rumlaklak, 2020;Wulandari et al, 2020;Ananto et al, 2020) yang tersebar luas di Indonesia (Ananto et al, 2020;Diva, 2021;Hernanto, 2017;Muliasari et al, 2019;Pandiangan, 2015;Wulandari et al, 2020) tak terkecuali di Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur (NTT) (Jacob & Rumlaklak, 2020). Tanaman ini oleh masyarakat lokal suku Dawan dikenal dengan sebutan "Sekit".…”

“…Masyarakat suku Timor di daerah Soe seringkali menggunakan buah, dan daun tanaman ini sebagai tanaman obat yaitu untuk pengobatan diare, sakit gigi, demam, luka pada kaki akibat diabetes, malaria, kanker payudara dan lainlain. Hal ini juga sejalan dengan penelitian sebelumnya bahwa sebagai tanaman obat buah makasar / buah wali yang dikenal di Indonesia sering digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit (Ablat, Mohamad, Awang, Shilpi, & Arya, 2014a; Amini, Hamdin, Muliasari, & Subaidah, 2020;Ananto et al, 2020;Fruit, n.d.;Jacob & Rumlaklak, 2020;Muliasari, Hamdin, Ananto, & Ihsan, 2017;Wulandari et al, 2020). Masyarakat suku Timor seringkali menggunakan tanaman buah Makasar (Brucea javanica (L) Merr) sebagai obat dalam untuk diminum (Jacob & Rumlaklak, 2020) dan obat luar untuk pengobatan luka kaki penderita diabetes.…”

“…Hal ini juga sejalan dengan penelitian sebelumnya bahwa sebagai tanaman obat buah makasar / buah wali yang dikenal di Indonesia sering digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit (Ablat, Mohamad, Awang, Shilpi, & Arya, 2014a; Amini, Hamdin, Muliasari, & Subaidah, 2020;Ananto et al, 2020;Fruit, n.d.;Jacob & Rumlaklak, 2020;Muliasari, Hamdin, Ananto, & Ihsan, 2017;Wulandari et al, 2020). Masyarakat suku Timor seringkali menggunakan tanaman buah Makasar (Brucea javanica (L) Merr) sebagai obat dalam untuk diminum (Jacob & Rumlaklak, 2020) dan obat luar untuk pengobatan luka kaki penderita diabetes. Penggunaan buah makasar sebagai obat luka diabetes oleh masyarakat dilakukan dengan menyebar serbuk buah makasar diatas permukaan luka kaki penderita.…”