Hubungan Tingkat Stressed, Kematangan Emosi, dengan Jenis Perilaku Koping Orang Tua ABK di Kota Malang

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang tingkat stres, kematangan emosi, serta penerapan perilaku koping yang digunakan oleh orang tua yang memiliki anak dengan kebutuhan khusus di kota malang. Penelitian ini juga akan mengungkap hubungan antara tingkat stres, kematangan emosi, serta jenis perilaku koping yang berfokus pada masalah atau berfokus pada emosi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala tingkat stress, skala kematangan emosi, dan skala jenis perilaku koping. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa orang tua anak yang memiliki anak berkebutuhan khusus di kota malang memiliki tingkat stres serta kematangan emosi yang tergolong sangat bervariatif, orang tua tersebut cenderung menerapkan perilaku koping berganti-ganti tergantung pemaknaan suatu masalah. Dari analisis regresi yang ditunjukkan terlihat bahwa terdapat hubungan antara tingkat stres, kematangan emosi dengan jenis perilaku koping orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus di kota malang. tingkat stress memiliki hubungan positif terhadap jenis perilaku koping orang tua ABK, sedangkan kematangan emosi memiliki hubungan negatif terhadap jenis perilaku koping orang tua ABK di kota malang Kata Kunci: tingkat stres, kematangan emosi, perilaku koping AbstractThis study aims to get an overview of stress levels, emotional maturity, and the application of coping behaviors used by parents who have children with special needs in the city of Malang. This study will also reveal the relationship between stress levels, emotional maturity, and types of coping behaviors that focus on the problem or focus on emotions. The instruments used in this study were the scale of stress level, emotional maturity scale, and scale of coping behavior. The results of this study indicate that parents of children who have children with special needs in the city of Malang have stress levels and emotional maturity which are classified as very varied, these parents tend to apply alternating coping behavior depending on the meaning of a problem. From the regression analysis shown that there is a relationship between stress levels, emotional maturity and the type of coping behavior of parents who have children with special needs in the city of Malang. stress level has a positive relationship to the type of coping behavior of ABK parents, while emotional maturity has a negative relationship to the type of coping behavior of ABK parents in Malang city

Kematangan Emosi Dengan Stress Belajar Daring Pada Siswa Sma Di Sukoharjo

“…Hal ini sesuai dengan penelitian mengenai hubungan tingkat stressed, kematangan emosi, dengan jenis koping orang tua ABK di Kota Malang, yang menyatakan bahwa terdapat hubungan antara variable tingkat stressed dan kematangan emosi dengan jenis perilaku koping yang terpusat pada masalah maupun emosi (Widyatno et al, 2018). Hasil lain juga menyatakan bahwa terdapat hubungan positif signifikan antara tingkat stressed dengan perilaku koping orangtua ABK.…”

Parents' Coping Strategies in Caring for Children with Special Needs: A Narrative Review

“…Parents are burdened by the presence of children with special needs according to Widyatno, Atmoko, and Viatrie (2018) . Parents find it difficult to care for their children when they exhibit difficult-to-control behaviors such as aggression, hyperactivity, difficulty concentrating, difficult to manage, tantrums, a tendency to hurt themselves, and frequent mood swings (Widyatno et al, 2018;Sefrina, 2007). 2019) .…”

“…The results of the research by Pocinho and Fernandes (2018) show that the stress level of parents who have special needs is higher than parents who do not. The stress level of parents with special needs also varies from low, medium and high stress (Widyatno et al, 2018).…”