2018
DOI: 10.20414/jb.v9i1.37
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Status Sosial Ekonomi dengan Tingkat Konsumsi Fast Food pada Remaja

Abstract: Modernization has brought negative impact to the public, including in adolescents directly or indirectly, that has directed the diversion a healthy diet. Adolescent are required to more selective in choosing food products consumed. Fast food is food containing high in calories, fat and low fibers. To know the relationship of socioeconomic status with fast food consumption levels among adolescents in Mataram city. The study was observational studies with cross sectional design. The samples as many as 373 studen… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…2 Status ekonomi pada penelitian ini tidak terdapat hubungan yang signifikan, hal ini tidak sejalan dengan penelitian di Mataram yang melaporkan terdapat hubungan signifikan antara status sosial ekonomi keluarga dengan konsumsi fast food pada remaja. 13 Penelitian ini juga tidak sejalan dengan teori yang mengatakan kondisi ekonomi keluarga yang baik akan memicu remaja untuk sering membeli makanan cepat saji. 14 Beberapa penelitian menjelaskan tidak adanya hubungan antara status ekonomi dengan sikap konsumsi makanan cepat saji kemungkinan disebabkan karena pengaruh faktor lain dari individu tersebut yaitu faktor pengetahuan.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…2 Status ekonomi pada penelitian ini tidak terdapat hubungan yang signifikan, hal ini tidak sejalan dengan penelitian di Mataram yang melaporkan terdapat hubungan signifikan antara status sosial ekonomi keluarga dengan konsumsi fast food pada remaja. 13 Penelitian ini juga tidak sejalan dengan teori yang mengatakan kondisi ekonomi keluarga yang baik akan memicu remaja untuk sering membeli makanan cepat saji. 14 Beberapa penelitian menjelaskan tidak adanya hubungan antara status ekonomi dengan sikap konsumsi makanan cepat saji kemungkinan disebabkan karena pengaruh faktor lain dari individu tersebut yaitu faktor pengetahuan.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Factors that cause changes in sexual behavior in adolescents because of the supervision and attention of loose parents and family, free association patterns, a permissive environment, and the increasing number of things that provide sexual stimulation are very easy to find [7]. Changes in views that affect sexual behavior appear during courtship.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Keywords: Tuberculosis, adolescents, monitoring of TB sufferers Pencegahan tuberculosis harus terus di lakukan supaya dapat memutus rantai penularan, menegakkan diagnosis dengan cepat, mengendalikan infeksi dengan baik, dan pengobatan efektif merupakan hal yang sangat penting dalam memberantas TB di kalangan remaja dan masyarakat (Aini et al, 2020). Secara umum di asumsikan bahwa jika remaja dan masyarakat mengetahui dan paham penyakit TB maka masyarakat dapat secara mandiri mencegah penularan penyakit TB (Halid & Sudargo, 2016).…”
unclassified