2022
DOI: 10.35960/vm.v15i2.879
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Perilaku Cerdik dengan Tekanan Darah Peserta Prolanis di Puskesmas Bobotsari Kabupaten Purbalingga

Abstract: Hipertensi salah satu penyakit dimana setiap tahun angka kejadiannya semakin bertambah. Program CERDIK serta PATUH menjadi salah satu upaya pemerintah dalam penanganan hipertensi. Tekanan darah terkontrol dengan melakukan perilaku manajeman hipertensi atau perilaku CERDIK dapat mencegah terjadinya komplikasi bahkan kematian akibat hipertensi. Penelitian dilakukan yang tujuannya untuk mengetahui hubungan perilaku CERDIK dengan tekanan darah peserta prolanis di Puskesmas Bobotsari Kabupaten Purbalingga. Peneliti… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
Order By: Relevance
“…Kegiatan positif dan olah raga yang dilakukan secara benar seperti senam lansia, relaksasi otot progresif, senam ergonomik, senam prolanis, senam jalan cepat, jalan pagi dan kegiatan yang lainnya dapat menurunkan dan mengontrol tekanan darah 22 Hasil analisisis dengan menggunakan uji Independent Sample Test di dapatkan di kelompok intervensi 0,000 (α < 0,05) yang menunjukkan CERDIK efektif dalam menurunkan tekanan darah. Hal yang sama juga didapatkan hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan dalam mengontrol tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di masa pandemi Covid-19 melalui perilaku CERDIK 23 .. Tekanan darah dapat dicengah dan dikontrol dengan melakukan perubahan perilaku, manajemen hipertensi dan Perilaku CERDIK mampu mencengah komplikasi bahkan kematian akibat dari penyakit hipertensi 24 . Perilaku CERDIK serta PATUH merupakan suatu tindakan yang penting serta bermanfaat bagi penderita hipertensi 25 .…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Kegiatan positif dan olah raga yang dilakukan secara benar seperti senam lansia, relaksasi otot progresif, senam ergonomik, senam prolanis, senam jalan cepat, jalan pagi dan kegiatan yang lainnya dapat menurunkan dan mengontrol tekanan darah 22 Hasil analisisis dengan menggunakan uji Independent Sample Test di dapatkan di kelompok intervensi 0,000 (α < 0,05) yang menunjukkan CERDIK efektif dalam menurunkan tekanan darah. Hal yang sama juga didapatkan hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan dalam mengontrol tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di masa pandemi Covid-19 melalui perilaku CERDIK 23 .. Tekanan darah dapat dicengah dan dikontrol dengan melakukan perubahan perilaku, manajemen hipertensi dan Perilaku CERDIK mampu mencengah komplikasi bahkan kematian akibat dari penyakit hipertensi 24 . Perilaku CERDIK serta PATUH merupakan suatu tindakan yang penting serta bermanfaat bagi penderita hipertensi 25 .…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Pada penelitian tersebut ditemukan sebagian besar subjek yang menderita hipertensi dengan perilaku kontrol tekanan darah yang tidak baik cenderung masih mengalami hipertensi. Selain itu, diketahui bahwa sebagian besar subjek tidak melakukan kontrol tekanan darah karena belum merasakan gejala hipertensi Penelitian lain yang sejalan dengan hasil penelitian ini ialah penelitian oleh Supriyatin dan Novitasari(Supriyatin dan Novitasari, 2022) yang menemukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara perilaku dan tekanan darah dengan arah korelasi negatif. Artinya semakin baik perilaku maka semakin rendah tekanan darahnya, begitu juga sebaliknya Perilaku menjadi faktor yang menentukan status kesehatan seseorang, dalam hal ini tekanan darah.…”
unclassified
“…Faktor pendukung seperti pengetahuan, sosiodemografi, dukungan keluarga, dukungan tenaga kesehatan, ketersediaan fasilitas kesehatan, serta jarak antara rumah dengan fasilitas kesehatan menjadi hal yang dapat ditingkatkan seiring dengan perbaikan perilaku. Selain itu, kesadaran diri untuk menerapkan perilaku yang baik dalam mengendalikan tekanan darah juga menjadi faktor yang penting untuk ditanamkan(Rachmania dkk., 2022;Supriyatin dan Novitasari, 2022)…”
unclassified