2022
DOI: 10.23917/jk.v15i2.19824
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Antara Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Dengan Risiko Kejadian Stunting Pada Balita Di Puskesmas Wonorejo Samarinda Tahun 2022

Abstract: Stunting menjadi permasalahan gizi utama yang dihadapi oleh Indonesia. Kota Samarinda menduduki peringkat ketujuh dengan prevalensi stunting tertinggi di Kalimantan Timur, yakni sebesar 21,6%. Permasalahan lingkungan memberikan kontribusi terhadap kejadian stunting. Salah satu program yang dilaksanakan oleh pemerintah sebagai upaya menurunkan angka kejadian stunting, yakni melalui program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengelolaan sampah… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Responden yang tidak melakukan pengamanan sampah rumah tangga berisiko 2,667 kali mengalami stunting dari pada responden yang melakukan pengamanan sampah rumah tangga (Soeracmad et al, 2019). Pengelolaan sampah rumah tangga (pilar keempat) berkaitan erat dengan risiko kejadian stunting pada balita (Harun et al, 2021;Junanda et al, 2022).…”
Section: Masyarakatunclassified
“…Responden yang tidak melakukan pengamanan sampah rumah tangga berisiko 2,667 kali mengalami stunting dari pada responden yang melakukan pengamanan sampah rumah tangga (Soeracmad et al, 2019). Pengelolaan sampah rumah tangga (pilar keempat) berkaitan erat dengan risiko kejadian stunting pada balita (Harun et al, 2021;Junanda et al, 2022).…”
Section: Masyarakatunclassified
“…Infectious diseases can disrupt the body's ability to digest and absorb nutrients, resulting in weight loss. Chronic malnutrition can occur if this condition persists for a long period without adequate nutritional intake for recovery (Junanda et al 2022).…”
Section: Residential Areamentioning
confidence: 99%