2021
DOI: 10.32382/jmk.v12i1.2201
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Gambaran Pola Asuh Anak Pada Ibu Yang Bekerja Di Kelurahan Karang Anyar Kota Makassar

Abstract: AbstrakPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan gambaran pengasuhan anak pada ibu yang bekerja, dengan metode deskriptif dan pendekatan cross sectional study. Hasilnya, umumnya ibu yang berperan ganda dengan bekerja di luar rumah atau ruang publik menerapkan jenis pola asuh yang beragam yakni demokratis, otoriter dan permisif. Namun yang paling dominan dipraktekkan adalah pola asuh campuran (mix parenting) terutama yang sangat menonjol adalah mix demokratis+permisif, disamping ada sebagian ibu yang memadukan d… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
2
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
1
Order By: Relevance
“…However, it is not uncommon for their father to scold them when they go too far. The above is included in the category of mixed parenting, where there is a principle of flexibility according to circumstances (Hariani et al, 2021). pattern between parents and children.…”
Section: The Parentingmentioning
confidence: 99%
“…However, it is not uncommon for their father to scold them when they go too far. The above is included in the category of mixed parenting, where there is a principle of flexibility according to circumstances (Hariani et al, 2021). pattern between parents and children.…”
Section: The Parentingmentioning
confidence: 99%
“…Hariani, H., Oruh, S., & Mustari, N. (2021). GAMBARAN POLA ASUH ANAK PADA IBU YANG BEKERJA DI KELURAHAN KARANG ANYAR KOTA MAKASSAR.…”
mentioning
confidence: 99%
“…Sikap demokratis tersebut di antaranya adalah pada aspek menghormati pendapat dan hak, tidak ego atau memaksakan kehendak, sering melakukan diskusi atau musyawarah dalam mengambil keputusan, menerima ide baru, dan mampu menerima kekalahan dalam bersaing secara sehat. Menurut Hariani et al, (2021), Wijaya (2016) demokratis adalah cara berpikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan oranglain. Nilai-nilai dalam sikap demokratis akan membawa kehidupan berbangsa dan bernegara.…”
unclassified