“…Ada beberapa cara penularan, antara lain: Kontak tidak langsung atau tidak langsung melalui perantara benda (benda atau alat) seperti instrumen, jarum, kain kasa, dan tangan yang tidak dicuci, serta kontak badan langsung atau langsung dengan tubuh penderita yang secara fisik memindahkan kuman penyebab penyakit. Batuk, bersin, dan berbicara dapat melepaskan tetesan yang lebih besar dari 5 mikrometer ke udara dan ke hidung, mulut, dan mukosa konjungtiva, seperti: Gondongan, rubella, difteri, pertusis, mikoplasma, Haemophillus influenza tipe b (Hib), dan virus influenza Partikel berukuran lima milimeter atau kurang yang dapat terhirup dan tetap berada di udara cukup lama meliputi: Spora jamur, virus campak, varicella (cacar air), dan mycobacterium tuberculosis (Rismayanti & Hardisman, 2019) Salah satu tempat penularan terjadi pada handle pintu. Handle pintu merupakan media yang sering digunakan agar mempermudah seseorang keluar atau masuk ruangan, Karena orang yang berbeda menyentuh media, ternyata itu bisa menjadi media penularan bakteri yang serius.…”