Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi Inovasi Sistem Tanam Jajar Legowo 2 : 1 Di Subak Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana

Abstract

Aims for this research are to count the effects of farmers knowledge to farmers motivation, farmers motivation and chance for industrialist to level adoption of inovation using 2 : 1 Legowo Row planting system in Subak Penyaringan, Sub-District Mendoyo, Jembrana Regency. The research method used descriptive qualitative and quantitative method.Sample used are as many as 50 farmers member of Subak Penyaringan with purposive taken according to already know but not using 2 : 1 Legowo Row planting system. Data were analyzed using descriptive statistical analysis and inferential statistics (Sem PLS). The result showed that farmers knowledge influent positively and has very significant effect to farmers motivation. Farmers motivation influent positively and had very significant efffect to level adoption of inovation using 2 : 1 Legowo Row planting system. Chance of industialist influent positively and had very significant effect to level adoption of inovation using 2 : 1 Legowo Row planting system. Suggestion that the writers can give are the local goverment and its line should give cropping tools for Legowo Row planting system, frtilizer subsidy, and certified seeds evenly to all Subak in Jembrana Regency, give more technical guidance and practice field (demonstration plot) and always mentoring when planting season has begun.

Penerapan Information Adoption Model Untuk Mengukur Pengaruh Electronic Word Of Mouth Terhadap Niat Beli Scarlett Whitening di Media Sosial Tiktok

“…Menurut Setiawan & Astiti (2017), adopsi pada hakekatnya dapat diartikan sebagai proses penerimaan inovasi dan atau perubahan perilaku baik yang berupa pengetahuan, sikap maupun keterampilam pada diri seseorang setelah menerima "inovasi" yang disampaikan oleh narasumber. Soenarno (2015) menggambarkan proses adopsi informasi merupakan fase pemerosesan transfer pengetahuan, di mana penerima transfer informasi memproses pengetahuan dan makna.…”

Pengaruh Karakteristik Petani pada Persepsi Petani dalam Pengembangan Agrowisata “Bon Deso”, Kota Batu

“…Bukan hanya itu, perbedaan latar belakang menjadi faktor yang memengaruhi persepsi petani (Satriawan 2021). Petani dengan karakteristik baik cenderung memiliki pemahaman lebih baik (Rogers dalam Setiyowati 2022) sehingga mereka dapat mempertimbangkan kehadiran dan kesediaan dalam mengadopsi inovasi dan teknologi (Rangkuti 2009;Darusalam et al 2017;Setiawan et al 2017;Rahmah et al 2019).…”

Persepsi Petani Terhadap Inovasi Jajar Legowo 2 : 1 Di Subak Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem

“…Isu ketahanan pangan menjadi topik penting karena pangan merupakan kebutuhan yang paling hakiki yang menentukan kualitas sumber daya manusia dan stabilitas sosial politik sebagai prasayarat untuk melaksanakan pembangunan. Ketahanan pangan ini menjadi semakin penting karena pangan bukan hanya merupakan kebutuhan dasar (basic need) tetapi juga merupakan hak dasar (basic right) bagi setiap umat manusia yang wajib dipenuhi (Setiawan, 2017;Mockshell & Villarino, 2019;Suárezde Vivero et al, 2019). Dewasa ini, pemerintah sedang menggalakkan program swasembada pangan, termasuk dari segi teknologi yang mampu untuk meningkatkan produktivitas lahan, melalui penggunaan benih unggul dan memperbaiki cara tanam (teknologi tanam).…”