2018
DOI: 10.15294/edaj.v5i4.22172
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ekspor Karet Indonesia ke Malaysia Tahun 1983-2013

Abstract: Abstrak ___________________________________________________________________Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor karet Indonesia ke Malaysia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Dimana data yang diperoleh diwujudkan dalam bentuk angka dan analisis menggunakan metode statistika dan ekonometrika. Penelitian ini menggunakan data runtut waktu (time series). Variabel dalam penelitian ini adalah luas areal lahan, produksi, dan kurs rupiah ter… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(13 citation statements)
references
References 2 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Indonesia is the second largest natural rubber exporter in the world after Thailand (Siburian, 2012) and also has the largest rubber plantation area. This sector has bounced back since early 2010 when global demand grew dramatically (Ardanari & Mukiwihando, 2020).…”
Section: Rubber Cultivation In North Sumatramentioning
confidence: 99%
“…Indonesia is the second largest natural rubber exporter in the world after Thailand (Siburian, 2012) and also has the largest rubber plantation area. This sector has bounced back since early 2010 when global demand grew dramatically (Ardanari & Mukiwihando, 2020).…”
Section: Rubber Cultivation In North Sumatramentioning
confidence: 99%
“…Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ningrum (2018), diketahui bahwa konsumsi kedelai berpengaruh secara positif terhadap impor kedelai di Indonesia pada periode 2016-2020, sedangkan produksi berpengaruh secara sebaliknya. Sedangkan pada penelitian yang dilakukan oleh Putri (2015), konsumsi kedelai dalam jangka pendek maupun jangka panjang justru berpengaruh secara negatif terhadap impor kedelai pada periode 1981-2011, begitupun dengan produksi kedelai yang juga berpengaruh negatif terhadap impor, pengaruh positif terhadap impor kedelai di Indonesia justru ditunjukkan oleh variabel harga kedelai domestik. Berdasarkan pemasalahan yang sudah disebutkan beserta penelitian-penelitian terkait yang sudah dilakukan sebelumnya, maka penelitian ini akan menggunakan data time series untuk melihat bagaimana perkembangan pola produksi, konsumsi dan impor kedelai di Indonesia beserta faktor-faktor yang memengaruhi impor kedelai.…”
Section: Sumber: Bpsunclassified
“…Sebaliknya, ketika kuantitas yang diminta lebih besar dari kuantitas yang ditawarkan, akan terjadi kelangkaan (Pyndick & Rubenfield, 2013). Apabila kebutuhan nasional tidak dapat dipenuhi dalam negeri, dalam hal ini kuantitas yang diminta lebih besar daripada kuantitas yang ditawarkan, maka impor dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan tersebut (Putri, 2015).…”
Section: Metode Landasan Teoriunclassified
“…Struktur modal yang diproksikan dengan DER pada perusahaan kelapa sawit dari tahun 2017 sampai dengan 2022 cenderung mengalami kenaikan sebesar 4,20%. Hal ini menunjukkan semakin tinggi struktur modal, maka semakin sedikit dana yang akan diberikan pemilik, semakin sulit untuk mendapatkan dana dari kreditur untuk mendukung kegiatan operasional perusahaan, yang dapat menyebabkan keuntungan perusahaan yang lebih rendah (Radifan, 2014) Menurut Pusat Pengembangan Bahasa (2014) komoditas adalah barang dagangan utama, benda niaga, hasil bumi dan kerajinan setempat dapat dimanfaatkan sebagai komoditas selain itu juga dapat dikatakan bahan mentah yang dapat digolongkan menurut mutunya sesuai dengan standar perdagangan internasional. Komoditas dibagi menjadi komoditas industri, komoditas pertambangan, komoditas hasil hutan, komoditas hasil laut, komoditas kayu, komoditas hasil kerajinan rakyat.…”
Section: Pendahuluanunclassified