2020
DOI: 10.32668/jkep.v5i1.357
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Hipertensi Pada Usia Dewasa

Abstract: Hypertension is a non-communicable disease with an increasing number of events every year. There are two risk factors for hypertension, namely risk factors that cannot be modified, such as age, sex and genetics, and modifiable risk factors such as obesity, smoking, lack of physical activity, excessive salt consumption, dyslipidemia, alcohol consumption and psychososis and stress. This study aims to obtain an overview of the factors associated with hypertension in adulthood. The research design used was descrip… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 19 publications
(19 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Berdasarkan tabel karakteristik responden yang didapatkan sejumlah 10 jurnal penelitian yang menampilkan karakteristik usia dengan distribusi frekuensi terbesar responden berusia 30 sampai dengan 60 tahun dengan rentang usia termuda yaitu 20 tahun. Usia berhubungan dengan disfungsi endotelial dan meningkatnya kekakuan arteri pada hipertensi, khususnya hipertensi sistolik pada usia dewasa tua (Ekarini et al, 2020).…”
Section: Hasilunclassified
“…Berdasarkan tabel karakteristik responden yang didapatkan sejumlah 10 jurnal penelitian yang menampilkan karakteristik usia dengan distribusi frekuensi terbesar responden berusia 30 sampai dengan 60 tahun dengan rentang usia termuda yaitu 20 tahun. Usia berhubungan dengan disfungsi endotelial dan meningkatnya kekakuan arteri pada hipertensi, khususnya hipertensi sistolik pada usia dewasa tua (Ekarini et al, 2020).…”
Section: Hasilunclassified
“…Jenis kelamin tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan Hipertensi di Puskesmas Kecamtan Cengkareng. Hasil ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Syahrini (2012) dan Ekarini, Wahyuni and Sulistyowati (2020) yang menyatakan tidak ada hubungan antara jenis kelamin dan Hipertensi. Perempuan dan laki-laki pada usia produktif cenderung memiliki life style yang sama sehingga memiliki kemungkinan yang sama dalam menderita Hipertensi.…”
Section: Sumber: Data Primerunclassified
“…Status gizi tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan Hipertensi di Puskesmas Kecamatan Cengkareng. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ekarini, Wahyuni and Sulistyowati (2020) yang menyatakan tidak ada hubungan antara status gizi dengan Hipertensi. Hal ini mungkin dikarenakan sebaran data dari responden cenderung banyak di kelompok tidak gemuk sehingga hubungan antara kedua variabel tersebut tidak terlihat Riwayat keluarga memiliki hubungan yang signifikan dengan Hipertensi di Puskesmas Kecamatan Cengkareng.…”
Section: Sumber: Data Primerunclassified
“…Berdasarkan penelitian diatas diperoleh data pasien dengan usia 56-65 tahun (masa lansia akhir) sebanyak 165 pasien (29,9%). Hal ini menunjukkan hasil yang hampir sama dengan penelitian Putu dkk tahun 2020, yaitu banyak pasien yang menderita hipertensi di usia 50 -65 [7]. Faktor usia sangat berpengaruh terhadap tekanan darah karena semakin tua maka fungsi organ akan melemah dan mudah terserang penyakit.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified