2022
DOI: 10.13057/biodiv/d231024
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Evaluation of seagrass beds as a foraging and nursery habitat based on the structure of the fish community in Nusmapi Island, West Papua, Indonesia

Abstract: Abstract. Manangkalangi E, Sembel L, Tebaiy S, Manuputty A, Rumayomi MR, Musyeri P, Sawaki D, Orissu D, Manumpil AW, Kaber Y. 2022. Evaluation of seagrass beds as a foraging and nursery habitat based on the structure of the fish community in Nusmapi Island, West Papua, Indonesia. Biodiversitas 23: 5539-5550. Seagrass beds are one of the ecosystems inhabited by various coastal aquatic fauna, including fish. However, information on the temporal role of this ecosystem for fish fauna, particularly diurnal and noct… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 50 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Padang lamun adalah ekosistem kunci di perairan pesisir, baik tropis maupun subtropis, yang menyediakan berbagai jasa ekosistem dalam bentuk proses dan komponen alami yang secara langsung atau tidak langsung bermanfaat bagi kebutuhan manusia (de Groot et al, 2002;Cullen-Unsworth et al, 2014;Nordlund et al, 2016). Vegetasi lamun sebagai komponen utama dalam ekosistem ini memberikan kontribusi dalam siklus nutrien (Aoki et al, 2020) dan menstabilkan sedimen serta menyediakan nursery ground bagi berbagai sumber daya perikanan (Unsworth et al, 2019;Manangkalangi et al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Padang lamun adalah ekosistem kunci di perairan pesisir, baik tropis maupun subtropis, yang menyediakan berbagai jasa ekosistem dalam bentuk proses dan komponen alami yang secara langsung atau tidak langsung bermanfaat bagi kebutuhan manusia (de Groot et al, 2002;Cullen-Unsworth et al, 2014;Nordlund et al, 2016). Vegetasi lamun sebagai komponen utama dalam ekosistem ini memberikan kontribusi dalam siklus nutrien (Aoki et al, 2020) dan menstabilkan sedimen serta menyediakan nursery ground bagi berbagai sumber daya perikanan (Unsworth et al, 2019;Manangkalangi et al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lamun menyediakan fungsi dan proses ekosistem seperti penyediaan makanan (Unsworth et al, 2022) dan perangkap bakteri patogen (Reusch et al, 2021). Selain itu, ekosistem lamun juga berperan dalam perlindungan garis pantai, pengaturan iklim, penyerap karbon, perangkap sedimen, siklus biogeokimia global (Titioatchasai et al, 2023), dan tempat berkembang biak, serta tempat berlindung bagi beragam komunitas organisme laut (Manangkalangi et al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified