Encapsulation of Soursop (Annona muricata Linn.) Leaf Tea Extract Using Natural Mucilage

Abstract

The bioactively rich soursop leaf extract can be encapsulated inside several natural coating materials. The extract of soursop leaf has been found to contain many bioactive compounds such as various phenolic compounds that are beneficial for anticancer, antidiabetic and many other health benefits. However due to the sensitive nature of the bioactive molecules, encapsulation procedure was applied to prolong the activity of the biomolecules. Capsule materials used in this experiment were obtained from natural extract of Okra mucilage, Aloe vera mucilage and Maltodextrin-WPI mixture to protect the unstable bioactive compounds. Homogenation time using ultrasonication and Core to Coating ratio was differed to observe the optimum encapsulation process. The encapsulation efficiency, release factor ability, size distribution and its correlation with bioactive stability are observed using Total Phenolic methods and Antioxidant Activity before and after encapsulation. Aloe vera gave best encapsulation efficiency (88-91%) while microcapsule made with Okra gave the best antioxidant activity (DPPH IC50 633-710ppm), and maltodextrin-WPI gave best powder recovery (yield 70-73%). Keywords: aloe mucilage, antioxidant activity, encapsulation, okra mucilage, soursop tea extract

KARAKTERISTIK DAN SENYAWA FENOLIK MIKROKAPSUL EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa oleifera) DENGAN KOMBINASI MALTODEKSTRIN DAN WHEY PROTEIN ISO

“…Proses enkapsulasi diformulasikan dengan bahan-bahan yang dapat melindungi senyawa bioaktif suatu zat yang disebut sebagai bahan pelapis (Jafari, 2017). Penelitian yang dilakukan oleh Cornelia et al (2019);Santoso et al (2020) dan Toure et al (2007) menyebutkan bahwa penggunaan maltodekstrin yang digabungkan dengan whey protein isolate (WPI) sebagai bahan penyalut dapat menutupi rasa pahit serta dapat melindungi senyawa bioaktif dalam ekstrak tanaman. Whey protein isolate dan maltodekstrin memiliki viskositas rendah pada konsentrasi tinggi, mudah diproses selama enkapsulasi dan memiliki potensi stabilitas yang tinggi dalam mempertahankan senyawa bioaktif pada bahan yang disalut (Baysan et al, 2021;Bannikova et al, 2021).…”

“…Proses enkapsulasi dilakukan dengan modifikasi dari (Cornelia et al, 2019;Hasna et al, 2018;Bannikova et al, 2021). Bahan penyalut yang terdiri dari maltodekstrin dan WPI dengan perbandingan 1:3 (M1W3) dan 3:1 (M3W1) ditambahkan aquades sampai volume 500 ml dan diaduk menggunakan magnetic stirrer sampai homogen kurang lebih selama 10 menit, kemudian ditambahkan ekstrak pekat daun kelor sebanyak 5% dari total bahan penyalut dan diaduk kembali menggunakan magnetic stirrer selama 60 menit dan disimpan selama 12 jam dalam lemari dingin.…”

Kajian Pengaruh Penyeduhan terhadap Kadar Total Fenol Teh Herbal Biji Ketumbar dan Daun Sirsak

“…Sementara itu, kadar total fenol daun sirsak pada penelitian Nguyen et al (2020) dengan objek ekstrak etanol dihasilkan sebesar 609.08 ± 5.82 mg GAE/g. Berdasarkan penelitian Cornelia et al (2019), kadar total fenol ekstrak teh daun sirsak adalah sebesar 149,864 mg GAE/g. Beberapa faktor dapat mempengaruhi jumlah kadar total fenol pada ektrak daun sirsak salah satunya adalah faktor lingkungan seperti suhu, ketinggian, nutrisi tanah, waktu panen, serta metode perawatan tanaman (Suhendar, 2019).…”

Okra (Abelmoschus esculentus L.) as a Potential Functional Food Source of Mucilage and Bioactive Compounds with Technological Applications and Health Benefits

“…Mucilages extracted from plant sources have rheological characteristics with potential for use as thickeners and food stabilizers and are well accepted by consumers because they are natural substances [ 72 ]. In the pharmaceutical industry, some mucilages can be used as raw materials to produce natural coatings due to constituents such as pectin, galactans, and glucuronic acid [ 73 ].…”