Eksperimentasi Model Pembelajaran POE dengan Pendekatan Metaphorical Thinking terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang menggunakan model pembelajaran POE (Predict Observe Explain) dengan pendekatan Metaphorical Thinking, model pembelajaran POE (Predict Observe Explain), dan model pembelajaran konvensional 5M Kurikulum 2013. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Quasi Experimental dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini yakni seluruh siswa kelas XII SMK YASPIM yang berjumlah 134 siswa dan tiga kelas sebagai sampel. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Cluster Random Sampling. Instrumen yang digunakan berupa tiga butir soal kemampuan berpikir tingkat tinggi pada materi statistika dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang memperoleh model pembelajaran POE (Predict Observe Explain) dengan pendekatan metaphorical thinking lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran POE (Predict Observe Explain), dan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang memperoleh model pembelajaran POE (Predict Observe Explain) dengan pendekatan Metaphorical Thinking lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional 5M Kurikulum 2013. Kata Kunci : kemampuan berpikir tingkat tinggi; model pembelajaran predict observe explain; pendekatan metaphorical thinking.

Pengembangan E-LKPD Berbantuan Liveworksheets Dengan Model Poe (Predict-Observe-Explain) Pada Materi Teori Kinetik Gas Untuk Melatih Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi

“…Keterampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik dapat diasah dan ditingkatkan dengan model pembelajaran yang tepat. Salah satu model pembelajaran yang memungkinkan untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik adalah model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) [6]. Gustone & White memperkenalkan model pembelajaran yang sangat efisien bernama Predict-Observe-Explain (POE) kepada peserta didik dengan tujuan untuk memunculkan ide-ide atau gagasan dari peserta didik dan memfasilitasi diskusi dari ide-ide tersebut [7].…”