Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dampak suplementasi energi dan protein seimbang dengan high rumen undegraded protein (HRUP) terhadap produksi dan kualitas susu pada sapi perah awal laktasi. Dua belas ekor sapi Friesian Holstein awal laktasi dibagi menjadi dua kelompok (kontrol dan HRUP). Kelompok kontrol dan HRUP memperoleh pakan basal dengan rasio hijauan dan konsentrat 60:40 (bahan kering), dengan konsentrasi rumen undegraded protein (RUP) masing-masing sebesar 27,47% (kontrol) dan 32,78% (HRUP). Pakan diberikan dua kali, pagi dan sore hari. Air minum diberikan secara ad libitum. Variabel yang diamati adalah konsumsi nutrien, produksi dan kualitas susu. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis t-test. Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi nutrien, produksi susu dan 4% FCM, produksi dan konsentrasi lemak dan laktosa susu, konsentrasi solid non-fat dan total solid susu antara kontrol dan HRUP tidak berbeda nyata (P>0,05). Namun, produksi dan konsentrasi protein susu antara kontrol dan HRUP menunjukkan nilai yang berbeda nyata (P<0,05). Disimpulkan bahwa suplementasi energi dan protein seimbang dengan HRUP pada sapi perah awal laktasi tidak memberikan dampak terhadap produksi susu dan 4% FCM, produksi dan konsentrasi lemak dan laktosa susu, solid non-fat dan total solid susu, namun memberikan dampak terhadap produksi dan konsentrasi protein susu pada sapi perah awal laktasi.