2022
DOI: 10.33508/jfst.v9i2.4084
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Efektivitas Khasiat Penyembuhan Luka Sayat Gel Ekstrak Etanol Daun Ekor Naga (Rhaphidophora pinnata (L.f) Schott) Berdasarkan Analisis Hidroksiprolin

Abstract: Ekstrak daun ekor naga (Rhaphidophora pinnata (L.f) Schott) merupakan ekstrak yang telah teruji dari penelitian sebelumnya memiliki efek sebagai penyembuh luka sayat, luka bakar dan inflamasi. Efek ini didukung dengan adanya kandungan metabolit skeunder alkaloid, flavonoid, steroid, saponin dan tannin. Efek gel sebagai penyembuh luka sayat juga telah di publish. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar hidroksiproline kulit yang mengalami luka sayat setelah pemberian gel ekstrak daun ekor naga selam… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 21 publications
(23 reference statements)
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Rancangan formula gel daun ekor naga mengikuti formula pada tabel 1 yang telah divealuasi pada penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh [11]. Induksi inflamasi pada tikus mengacu pada penelitian [12,13], yaitu bagian punggung tikus dicukur bulunya dengan diameter 3-5 cm dan dilanjutkan dengan pengolesan krim perontok bulu untuk menghilangkan bulu yang masih tersisa benar-benar hilang dan dibiarkan selama 24 jam sebelum pengujian.…”
Section: Formulasi Gel Daun Ekor Nagaunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Rancangan formula gel daun ekor naga mengikuti formula pada tabel 1 yang telah divealuasi pada penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh [11]. Induksi inflamasi pada tikus mengacu pada penelitian [12,13], yaitu bagian punggung tikus dicukur bulunya dengan diameter 3-5 cm dan dilanjutkan dengan pengolesan krim perontok bulu untuk menghilangkan bulu yang masih tersisa benar-benar hilang dan dibiarkan selama 24 jam sebelum pengujian.…”
Section: Formulasi Gel Daun Ekor Nagaunclassified
“…Pemberian sediaan gel pada penelitian ini karena memiliki banyak keuntungan diantaranya mudah dicuci, tidak lengket, cara pembuatan tidak memerlukan perlakuan khusus, dan memiliki penyerapan yang baik pada kulit sehingga optimalisasi pemberian obat secara lokalisasi dapat tercapai. Menurut penelitian yang dilakukan [11] menunjukkan bahwa formula 2 merupakan formula yang paling stabil dalam proses uji sifat fisik dan cycling test pengujian [11]. Hal ini dikarenakan semakin tinggi konsentrasi ekstrak maka akan menurunkan gaya kohesi sehingga ikatan antar molekul karbopol juga berkurang dan gel menjadi lebih encer [19].…”
Section: Efek Antiinflamasi Gel Ekstrak Daun Ekor Nagaunclassified